Surabaya (Antaranews Jatim) - Praktisi ekonomi Hadi Prasetyo menyarankan para calon Gubernur Jawa Timur yang akan berkompetisi pada Pilkada 2018 agar membantu membuatkan pasar bagi warga yang diberikan bantuan modal untuk merintis usaha.
"Tak hanya memberikan modal usaha kemudian dilepas untuk mencari pasar sendiri, tapi pemerintah harus hadir menyiapkan pasar," ujarnya kepada wartawan di Surabaya, Kamis.
Menurut dia, warga yang diberikan bantuan modal harus diberikan fasilitas untuk memasarkan produknya, sebab bagi yang baru merintis usaha pasti akan mengalami kesulitan memasarkannya.
"Inilah yang terkadang dilupakan oleh pemerintah. Karena itulah harus disiapkan pasar agar tidak kebingungan setelah menghasilkan produk," ucap mantan Asisten II Sekdaprov Jatim tersebut.
Ia memisalkan di Singapura yang merupakan negara sudah maju, tapi masih mengurus usaha mikro skala rumah tangga untuk dibina dan dikembangkan ke pasar ekspor bagi usaha yang memiliki prospek bagus.
"Yang pasti, masalah pemasaran ini sangat penting untuk mengentaskan kemiskinan di Jatim," kata prakitisi yang juga pensiunan birokrat tersebut.
Sementara itu, ia menyampaikan selama ini pemerintah telah melakukan pemberdayaan ekonomi untuk mengentaskan kemiskinan, tapi berjalan lambat karena antara program satu dan program lainnya tidak terkonsolidasi dengan baik.
"Selama ini, sudah banyak program berupa subsidi atau `charity` yang diberikan ke masyarakat. Hanya pertayaannya apakah bisa mengurangi kemiskinan? Tentu saja belum. Kalau mengurangi pengeluaran masyarakat miskin iya, tapi tidak berarti mengentaskannya dari kemiskinan," katanya.
Pilkada Jatim yang akan digelar 27 Juni 2018 untuk memilih Gubernur-Wakil Gubernur periode 2019-2024 diikuti dua pasangan calon, yakni mantan Mensos Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak yang dikenal sebagai Bupati Trenggalek dengan nomor urut satu, dan Gus Ipul-Puti Guntur nomor urut dua.
Pasangan nomor satu merupakan calon dari koalisi Partai Demokrat, Golkar, PAN, PPP, Hanura dan NasDem, sedangkan pasangan nomor dua adalah calon dari gabungan PKB, PDI Perjuangan, PKS serta Gerindra. (*)
Praktisi: Cagub Harus Buatkan Pasar bagi Perintis Usaha
Kamis, 8 Maret 2018 20:38 WIB
Tak hanya memberikan modal usaha kemudian dilepas untuk mencari pasar sendiri, tapi pemerintah harus hadir menyiapkan pasar