Pamekasan (Antara Jatim) - Hutan bambu di perkampungan padat penduduk di Desa Teja, Pamekasan, Jawa Timur, Sabtu, terbakar dan kejadian ini sempat membuat warga sekitar resah.
Petugas berhasil melokalisir kebakaran itu, setelah menerjunkan sebanyak empat armada mobil pemadam kebakaran, yakni dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan mobil dari petugas pemadam kebakaran.
"Berkat kesigapan petugas, alhamdulillah kebakaran itu bisa diatasi," kata koornator Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Pemkab Pamekasan Budi Cahyono kepada Antara per telepon, Sabtu.
Belum diketahui penyebab kebaharan hutan bambu itu, namun berdasarkan dugaan sementara, karena ada warga yang sengaja membakar sampah di sekitar pohon bambu tersebut.
Peristiwa kebakaran hutan bambu di tepi sungai yang terletak di belakang Gedung Pramuka di Jalan Raya Teja, Pamekasan menjadi perhatian warga kota, karena di sekitar lokasi padat perkampungan penduduk.
Warga juga terlihat bergotong royong membantu petugas memadamkan kobaran api, baik warga yang tinggal di sisi selatan sungai, yakni di belakang Gedung Pramuka, maupun yang tinggal di sisi utara sungai, yakni di Kelurahan Jungcangcang.
"Kalau tidak segera diatasi, bisa jadi meluas ke rumah-rumah warga yang ada di sekitar hutan bambu ini," ujar Budi.
Sementara itu, berdasarkan catatan Antara, kebakaran hutan bambu kali ini merupakan kali ketiga dalam kurun waktu September hingga 7 Oktober kali ini.
Kasus serupa juga terjadi pada 21 September 2017. Kala itu, hutan bambu di Jalan Bazar, Pamekasan yang juga dekat dengan perkampungan penduduk terbakar.
Hasil penyelidikan petugas menyebutkan, kebakaran kala itu terjadi karena ulah oknum warga yang tidak bertanggung jawab yang sengaja membuang puntung rokok di tumpukan sampah dekat pohon bambu.
Empat hari berikutnya, lahan tebu di Kelurahan Lawangan Daja, Kecamatan Pademawu, Pamekasan juga terbakar akibat ulah oknum warga setempat.
"Makanya, kami meminta kepada masyarakat, agar hati-hati membuang puntung rokok sembarangan, karena saat ini musim panas," kata Kepala BPBD Pemkab Pamekasan Akmalul Firdaus. (*)