Surabaya (Antara Jatim) - Legislator DPR RI Henky Kurniadi membuka turnamen futsal antarwartawan Surabaya yang digelar SIWO PWI Jawa Timur di lapangan Gool Mangga Dua Surabaya, Selasa.
"Saya sangat mengapresiasi dan mendukung turnamen ini karena wartawan memang butuh olahraga yang efeknya baik bagi kesehatan," ujarnya di sela pembukaan.
Turnamen yang menggunakan sistem setengah kompetisi dan bertanding setiap Selasa tersebut diikuti empat tim yang juaranya diperebutkan oleh tim peringkat pertama dan kedua.
Pembukaan turnamen ditandai dengan tendangan penalti oleh Henky Kurniadi ke gawang yang dijaga Ketua PWI Jatim Akhmad Munir, dan sebaliknya.
Turut hadir pada kesempatan tersebut Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Jawa Timur Supratomo, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Surabaya Afghany Wardhana dan Sekretaris Jenderal PSSI Jatim Amir Burhanudin.
Henky yang merupakan anggota Komisi IV DPR RI itu mengaku sejak masih muda kerap mengikuti banyak kegiatan di bidang seni dan olahraga sehingga menjadikan olahraga sebagai yang utama dibandingkan kegiatan lainnya.
Politisi PDIP tersebut berharap kegiatan seperti ini bisa terus dilakukan karena selain untuk kesehatan juga terdapat unsur hiburan yang didapat.
"Jadi, olahraga harus dikemas dengan kreatif agar unsur hiburan juga bisa dinikmati," katanya.
pada kesempatan tersebut, Ketua PWI Jatim Akhmad Munir menyampaikan kegiatan ini merupakan agenda program kerja yang dilakukan pertama kali di tahun 2017 sekaligus rangkaian dari beberapa kegiatan lainnya.
"PWI Jatim juga menggelar lomba karya tulis Piala Prapanca, 'stand-up comedy' bergaya Kartoloan, serta beberapa kegiatan lainnya," kata Kepala LKBN Antara Biro Jatim tersebut.
Sementara itu, pada pertandingan pekan pertama, Tim B menang atas Tim D dengan skor 7-3, sedangkan Tim A kalah saat menghadapi Tim C dengan skor 3-5.
Hasil tersebut menempatkan Tim B yang dimanajeri oleh Wahyu "Jempol" Darmawan memimpin klasemen sementara dengan raihan tiga angka bersama Tim C yang mendapat nilai sama, namun kalah selisih gol. (*)
Video oleh : Fiqih arfani
