Surabaya (Antara Jatim) - Pemerintah Provinsi Jawa Timur dengan Pemerintah Provinsi Pomerania, Polandia, menyepakati peningkatan kerja sama di sejumlah bidang melalui penandatanganan rencana kerja antara keduanya.
"Syukurlah terjadi kesepakatan di beberapa bidang dan kami ingin ada peningkatan perdagangan antara Pomerania dan Jatim," ujar Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf melalui pesan elektronik yang diterima Antara di Surabaya, Jumat.
Melalui kunjungan kerjanya selama sepekan, orang nomor dua di Pemprov Jatim tersebut menjelaskan beberapa rencana kerja yang disepakati adalah di bidang maritim, perikanan, pertanian, pengolahan makanan, logistik dan transportasi, industri serta perdagangan.
Selain itu, juga disepakati rencana kerja sama di bidang pendidikan, riset, penelitian ilmiah, pariwisata, budaya, maupun kesehatan.
"Dalam rencana kerja itu berlaku sampai 2018 dan bersepakat untuk meningkatkan kerja sama melalui berbagai kegiatan, termasuk perdagangan, bertukar pengalaman di bidang maritim, perikanan dan perkapalan," ucapnya.
Tidak itu saja, pada pertemuan bisnis di Polandia, wakil gubernur yang didampingi sejumlah kepala dinas, beberapa pengusaha dan perwakilan Kadin Jatim tersebut juga menghasilkan kesepakatan bisnis dengan delegasi pengusaha setempat.
Digelar di Olivia Business Center, Gdanks, ia menerima permintaan impor kopi mentah dari perusahaan kopi di Polandia, dan terdapat pengusaha berminat membangun "coldstorage" di Jatim.
"Mereka selama ini impor bahan baku kopi dari Brazil, tapi kini juga ingin dari Indonesia. Saya tawarkan kopi robusta yang memang jadi andalan kita," kata Gus Ipul, sapaan akrabnya.
Kemudian, lanjut dia, pada Maret 2017 dijadwalkan delegasi pengusaha Polandia akan ke Jatim untuk melakukan kunjungan balasan sekaligus menjajaki sejumlah investasi dan bisnis baru.
Bahkan, Gdanks Sport University juga akan menggelar seminar internasional dan melakukan klinik kepelatihan dengan Universitas Negeri Surabaya di Surabaya pada Mei mendatang. (*)