Kediri (Antara Jatim) - Sedikitnya 40 unit lukisan karya 21 seniman asal Kota Kediri, Jawa Timur, dipamerkan dalam pameran seni rupa, dalam rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun ke-1137 Kota Kediri.
Dandi, salah seorang peserta pameran mengatakan kesempatan untuk bisa ikut pameran ini membuatnya bersemangat. Ia membawa dua unit lukisan yang ia buat.
"Saya membawa dua lukisan. Kesempatan ikut pameran ini tentunya memberikan kami kesempatan menunjukkan karya yang kami buat," kata Dandi ditemui di lokasi pameran, sebuah pusat perbelanjaan di Kota Kediri, Jumat sore.
Dodot, peserta lainnya mengaku, beberapa kali ikut pameran dan merasa tersanjung ketika pemerintah kota memberikan kesempatan bagi seniman seperti dirinya ikut pameran seni rupa.
"Biasanya kami independen dan selalu guyub rukun dengan teman-teman. Pameran kami pun sering lintas generasi, tapi kali ini diselenggarakan pemkot, jadi kami ingin tunjukkan jika sebenarnya Kediri juga punya potensi," ujarnya.
Ia mengatakan membawa dua unit lukisan yang dibuatnya. Selain itu, ia membawa karya berupa minuman kaleng bekas yang disusun menjadi karya seni yang menarik.
Harga jual lukisan pun relatif, antara Rp700 ribu hingga Rp2 juta per lukisan. Dodot berharap, pemerintah memerhatikan para seniman seperti ia dengan rekan-rekannya dengan memberikan tempat untuk pameran maupun membeli karya mereka.
Sementara itu, Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar menginginkan agar seniman di Kediri, ini bangkit dan tidak segan untuk menggelar berbagai pameran seni rupa. Untuk itu, ia pun mendukung kegiatan pameran seni rupa ini.
Selain untuk menunjukkan karya para seniman Kediri, juga mengenalkan para seniman tersebut. Acara itu juga digelar dalam rangkain peringatan HUT ke-1137 Kota Kediri.
"Kami sengaja mengenalkan seniman di Kota Kediri, supaya mereka turut serta memberikan dampak positif di Kota Kediri. Pameran ini juga sarana edukasi seni," katanya.
Ia mengatakan, sebenarnya banyak seniman Kota Kediri yang karyanya luar biasa serta tidak kalah dari berbagai seniman daerah lainnya. Pemerintah kota juga akan berupaya semaksimal mungkin untuk memberikan media, agar mereka bisa menunjukkan karyanya.
Para seniman, kata dia, bukan hanya menunjukkan karya seninya di pameran. Bahkan, dalam area "Car Free Day" yang diselenggarakan di Jalan Doho, Kota Kediri, setiap Minggu, para seniman juga sering memamerkan karyanya.
"Karyanya ini bagus sekali, bahkan ada beberapa yang sudah terjual. Mudah-mudahan akan semakin sukses, besar, dan edukasinya juga semakin tumbuh pesat," harapnya. (*)