Golkar Usulkan Lima Nama Bacabup Malang

Malang (Antara Jatim) - DPD Partai Golkar Kabupaten Malang, Jawa Timur, bakal mengusulkan lima nama kader internal untuk diusung sebagai bakal calon bupati (Bacabup) periode 2015-2019 yang akan bertarung dalam pemilihan kepala daerah (pilkada) Desember mendatang. Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Malang, Rendra Kresna, Kamis mengakui ada lima nama yang akan diusulkan ke DPP partai berlambang pohon beringin tersebut, baik DPP versi Aburizal Bakrie maupun Agung Laksono. "Kedua versi kepengurusan di DPP ini kami kirimi karena DPD Partai Golkar Kabupaten Malang tidak berkubu pada salah satu pihak," kata Rendra Kresna yang juga Bupati Malang tersebut. Kelima nama yang bakal diusulkan ke DPP tersebut adalah Laode Hesti Hasniah Tamim (Ketua Kesatuan Perempuan Partai Golkar Kabupaten Malang), Wildan A Faiz (Sekretaris KNPI Kabupaten Malang yang juga kader Golkar), Ahmad Andi (Sekretaris Partai Golkar dan anggota DPRD), Siadi (Wakil Ketua DPRD Kabupaten Malang), serta Rendra Kresna (Ketua DPD Partai Golkar yang juga Bupati Malang). Lebih lanjut, Rendra mengatakan dari lima nama yang bakal disodorkan ke DPP itu merupakan satu bentuk demokrasi di tubuh Partai Golkar karena mewakili semua pihak internal partai, mulai kader muda, kader perempuan hingga kader senior. Selain itu, mekanisme dalam tubuh partai juga demikian. Rendra mengemukakan sebelum kelima nama yang diusung sebagai bacabup dari Partai Golkar, akan dibahas dalam rapat pleno ketiga internal partai yang rencananya digelar Jumat (17/4) di kantor DPD Partai Golkar Kabupaten Malang. "Kelima nama itu kemungkinan tidak akan berubah pada saat rapat pleno lusa," ujarnya. Dari kelima nama tersebut hanya nama Rendra Kresna yang kerap didengungkan, bahkan dari hasil survei awal, nama Rendra yang masih menjabat Bupati Malang itu sangat populer di kalangan masyarakat dibanding sejumlah nama yang bakal maju dalam Pilkada Kabupaten Malang Desember 2015. Selain itu, dua partai politik (parpol), yakni Nasdem dan PKB sudah secara resmi mengusung Rendra Kresna sebagai Bacabup yang diusung kedua parpol tersebut. Sementara parpol lain yang juga bisa mengusung calon sendiri dalam pilkada Desember nanti, seperti PDIP masih belum memunculkan nama yang pasti, meski sebelumnya telah membuka pendaftaran dan meloloskan lima nama. Bahkan, Ketua DPC PDIP Kabupaten Malang, Eddy Rumpoko, sebelumnya mengaku masih akan melakukan evaluasi terkait nama-nama yang lolos dalam verifikasi pada pendaftaran sebelumnya, apakah nama-nama yang sudah mendaftar dan lolos itu akan dilanjutkan ke proses berikutnya atau melakukan penjaringan ulang, bahkan akan ditunjuk langsung oleh DPP PDIP. "Kami akan mengikuti mekanisme dalam partai, sedangkan hasil penjaringan beberapa waktu lalu masih dilakukan evaluasi. Secepatnya akan kita umumkan hasilnya," kata Eddy yang juga Wali Kota Batu itu.(*)