Alamsyah Yunus Kukuhkan Diri sebagai Raja Sirnas
Sabtu, 16 November 2013 20:36 WIB
Surabaya (Antara Jatim) - Mantan pemain Pelatnas Alamsyah Yunus mengukuhkan diri sebagai raja sirkuit nasional setelah merebur gelar kedelapannya dari 10 seri Djarum Sirnas 2013 yang berakhir di GOR Sudirman Surabaya, Sabtu malam.
Pada pertandingan final nomor tunggal dewasa putra, Alamsyah menundukkan pemain nonunggulan Nugroho Andi Saputro dari klub JR Enkei Jakarta dalam dua game langsung 21-18, 21-19.
Gelar di Surabaya merupakan yang kedelapan direbut pebulu tangkis PB Pertamina itu, dari sembilan kali keikutsertaannya di ajang Sirnas. Alamsyah hanya sekali gagal menembus final saat Sirnas Medan, sementara saat di Bandung dia absen karena sedang sakit.
"Bersyukur sekali bisa juara lagi di sirnas seri terakhir. Mudah-mudahan ini semakin memotivasi diri saya untuk menghadapi turnamen berikutnya, yakni Vietnam Open dan Pertamina Open," kata Alamsyah usai pertandingan.
Ia juga mengaku tidak menyangka bisa merebut delapan gelar sirnas tahun ini, karena sejak awal tahun tidak pernah memasang target di kejuaraan tahunan kalender PBSI tersebut.
Saat final menghadapi Nugroho Andi Saputro, ia sudah cukup yakin bisa mengatasi karena pada pertemuan final sebelumnya di seri Yogyakarta juga menang dengan tiga game.
Selain Alamsyah Yunus, hasil mengesankan juga dibukukan pebulu tangkis tuan rumah Jaya Raya Suryanaga Surabaya, Tike Arieda Ningrum, di nomor tunggal putri.
Mantan pemain Pelatnas yang menempati unggulan ketiga ini mengalahkan pemain debutan Fitriani (Exist) dengan skor 23-21, 21-16, untuk mengenapi gelar keempatnya di ajang sirnas musim ini.
Tiga gelar sebelumnya direngkuh Tike Arieda Ningrum pada sirnas di Medan, Denpasar dan Yogyakarta. Hasil tahun ini menjadi prestasi terbaiknya sepanjang mengikuti turnamen nasional.
"Hasil di seri terakhir sesuai target yang saya bidik sejak awal, karena tampil di kandang sendiri," ujar Tike, yang akan langsung menyiapkan diri menghadapi kejurnas 2013 di Denpasar pada akhir November mendatang. (*)