Oleh Anom Prihantoro Jakarta (Antara) - Koordinator Nasional Relawan Jokowi Ahmad Khoiron Mustafit menyatakan kecewa terhadap hasil Rapat Kerja Nasional III PDI Perjuangan yang tidak merekomendasikan nama Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo atau Jokowi sebagai calon presiden. "Rencana pengumuman Capres dari PDIP pada bulan Januari 2014 nanti kami anggap terlambat dan bisa mengganggu konsolidasi dari kader partai di seluruh Indonesia. Waktunya terlalu singkat," kata Ahmad di Jakarta, Senin. Dia sejatinya mengharapkan Rakernas pada 6-8 September 2013 menjadi momentum untuk pendeklarasian capres dari partai berlambang banteng tersebut. "Sangat penting untuk mengumumkan Jokowi sebagai Capres PDIP. Karena rakernas itu bisa menjadi arena meraih dukungan rakyat yang lebih besar lagi menilik waktu yang tersisa menuju pemungutan suara Pemilu 2014," kata dia. Ahmad menegaskan PDIP justru tidak perlu bersusah payah untuk merealisasikan target suara Pemilu Legislatif 2014 sebesar 27,02 persen nasional jika Jokowi diumumkan sebagai capres sejak dini. "Target perolehan suara sebesar 27,02 persen lebih mudah diperoleh PDIP jika rakernas berani mendeklarasikan Jokowi sebagai Capres secepatnya. PDIP harus menyadari itu secepat mungkin dan segera bereaksi," kata dia. (*)
Relawan Jokowi Kecewa Rekomendasi Rakernas PDIP
Selasa, 10 September 2013 0:21 WIB