Surabaya (Antara Jatim) - Manajer Usaha PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP), Wildan Jazuli, optimistis puncak arus mudik di rute penyeberangan Ujung-Kamal terjadi pada H-1 Lebaran mendatang. "Kondisi itu karena minat masyarakat menggunakan jasa angkutan penyeberangan kian meningkat pada momentum tersebut," katanya, di Surabaya, Rabu. Ia memprediksi, arus mudik pada H-1 lebaran tahun ini meningkat hingga lima persen dibandingkan periode sama tahun sebelumnya. "Bahkan, kenaikan jumlah penumpang juga kami perkirakan terjadi pada H+3 lebaran. Selama dua hari yakni H-1 dan H+3 lebaran maka estimasi penumpang penyeberangan mampu mencapai 12 ribu," ujarnya. Ia menjelaskan, tren mudik sejumlah penumpang penyeberangan dengan angkutan lainnya sangat berbeda. Walau demikian, selama ini rute penyeberangan Ujung-Kamal dilalui oleh empat unit kapal dari total enam kapal yang tersedia. "Tapi, terhitung mulai H-30 hingga H+10 maka keenam unit kapal yang dikelola tiga operator (shipping line) dioperasikan," katanya. Ia menambahkan, empat kapal beroperasi pada siang hari dan dua kapal pada malam hari. Kemudian, enam kapal ini akan beroperasi nonstop 24 jam selama satu minggu sebelum Lebaran hingga tujuh hari pascalebaran. "Selain itu, tiga operator tersebut juga akan mendirikan Posko Gabungan Arus Mudik Lebaran," katanya. Posko tersebut, kata dia, terdiri dari beberapa anggota TNI, Polri, Gapasdap, Pelabuhan Indonesia III, Otoritas Pelabuhan, dan Kantor Kesyahbandaran Utama Tanjung Perak. "Di samping itu, kami sesalkan pada saat ini penumpang yang melalui rute penyeberangan Ujung-Kamal justru mengalami penurunan signifikan," katanya. Faktor penyebabnya, lanjut dia, keberadaan Jembatan Suramadu yang masih menjadi pilihan utama oleh sebagian besar pasar penyeberangan Ujung-Kamal. "Padahal, idealnya jalur penyeberangan Ujung-Kamal tidak boleh ditinggalkan masyarakat," katanya. (*)
ASDP Optimistis Puncak Arus Mudik H-1 Lebaran
Rabu, 10 Juli 2013 20:24 WIB