Pemerintah Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, bekerja sama dengan Yayasan Konservasi Cakrawala Indonesia (YKCI) untuk pengembangan budi daya udang berwawasan lingkungan.
"Tentu dengan kerja sama ini diharapkan menjadi langkah cepat atau langkah maju Situbondo untuk menjawab isu-isu tentang ekologi, seperti hilangnya keanekaragaman hayati dan polusi akibat sampah plastik dan lainnya," kata Bupati Situbondo Yusuf Rio Wahyu Prayogo di Situbondo, Senin.
Kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan kesepakatan bersama oleh Bupati Situbondo Yusuf Rio Wahyu Prayogo dan Ocean Program Director Konservasi Indonesia Budiati Prasetiamartati di Aula Wisma Daerah Rengganis Pasir Putih Situbondo, Senin.
Dia mengatakan Situbondo memiliki panjang pantai sekitar 155 kilometer dan menjadi modal bagi masyarakat untuk mendapatkan sumber mata pencaharian, namun lemah dari sisi ekologi sehingga menjadi penyebab kerusakan lingkungan.
Ia menyatakan optimistis melalui kolaborasi tersebut sumber daya alam yang dimanfaatkan akan diimbangi dengan pengelolaan secara berkelanjutan serta mendukung pembangunan berbasis konservasi.
"Di sini sama-sama ada, kepentingan pemerintah, pengusaha dan lainnya sama-sama ada. Tetapi kepentingan paling dasar, ekologisnya tidak ditinggalkan. Jadi tidak hanya mengeksploitasi sumber daya alam kita saat ini, namun juga bisa diwariskan kepada anak cucu kita," katanya.
Ocean Program Director Konservasi Indonesia Budiati Prasetiamartati mengemukakan Konservasi Indonesia bekerja berlandaskan ilmiah dan riset dalam menjalankan misi, termasuk membangun kemitraan.
"Kami menyambut baik kesepakatan bersama ini dan Konservasi Indonesia merupakan yayasan nasional untuk mendukung kelestarian lingkungan yang berkelanjutan," katanya.
Ia menjelaskan tujuan kerja sama ini mewujudkan kemitraan budi daya udang berwawasan lingkungan yang berkoordinasi dengan beberapa pemangku kepentingan lainnya, baik organisasi perangkat daerah (OPD), petambak, pengusaha, dan lainnya.
"Kesepakatan ini menjadi komitmen kami untuk melakukan budi daya udang yang berwawasan lingkungan, yang di dalamnya ada stakeholder (pemangku kepentingan) terkait, seperti OPD di lingkungan Pemkab Situbondo, pengusaha," katanya.
Editor : Vicki Febrianto
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2025