Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa mengajak seluruh warga provinsi setempat supaya merawat semangat persatuan dan kesatuan di tengah munculnya berbagai dinamika global yang tidak menentu.

Khofifah di Kota Malang, Jawa Timur, Sabtu mengatakan, semangat persatuan dan kesatuan merupakan sebuah pondasi penting dalam menciptakan kondusivitas wilayah Jawa Timur dan lebih luas lagi nasional. 

"Mari bersama kita tingkatkan persatuan dan kesatuan untuk menjaga pondasi utama kondusivitas daerah agar tertib dan damai," kata Khofifah.

Upaya merawat semangat persatuan dan kesatuan bukan hanya tugas segelintir kalangan, tetapi seluruh elemen masyarakat dengan berbagai latar belakang profesi.

Dia menyebut, bahwa pemerintah, Polri, TNI, bahkan hingga pengemudi ojek daring (ojol) memiliki tanggung jawab yang sama dalam menciptakan keamanan, kenyamanan, dan kestabilan wilayah. 

Khofifah mencontohkan, salah satu upaya banyak pihak demi menjaga kondusivitas wilayah melalui semangat persatuan dan kesatuan adalah pelaksanaan Ojol Kamtibmas Jogo Jatim bersama Polda Jawa Timur yang diselenggarakan di Stadion Gajayana, Kota Malang, Jawa Timur, Jumat (30/10).

Melalui acara itu seluruh elemen bangsa bersatu mewujudkan komitmen bersama dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah Jawa Timur.

Khofifah pun mengapresiasi keterlibatan hal tersebut lantaran menegaskan peran banyak pihak untuk terlibat aktif di dalam memastikan kondusivitas daerah masing-masing.

"Apel ini semakin menegaskan komitmen pemerintah termasuk Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur untuk melibatkan ojol dalam menjaga Jawa Timur supaya tetap aman dan damai di tengah kondisi penuh dinamika saat ini," ujarnya.

Dia menambahkan apabila kondusivitas wilayah bisa dijaga bersama-sama maka dari titik itu seluruh aktivitas masyarakat bisa berjalan, khususnya ekonomi.

Sebab, ketika kondisi keamanan wilayah terganggu, maka seluruh roda perekonomian yang berjalan sehari-hari bisa terhambat dan menimbulkan dampak terhadap aspek kesejahteraan masyarakat.

Dia menegaskan elemen masyarakat, kepolisian, TNI, hingga pemerintah di seluruh wilayah Jawa Timur mampu bersama-sama menjaga kondusivitas wilayah di tengah berbagai dinamika global melalui upaya merawat semangat persatuan dan kesatuan.

"Jawa Timur adalah rumah kita bersama yang harus dijaga dengan sepenuh hati. Jadi menjaga kondusivitas Jawa Timur sangat penting untuk menjaga Indonesia," tutur dia.

Pewarta: Ananto Pradana

Editor : Vicki Febrianto


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2025