Anggota Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Bambang Haryo Soekartono (BHS) bersama relawan BHS Peduli menggelar fogging massal di wilayah RW 6 Krembangan Masigit, Surabaya, Jawa Timur, menyusul laporan adanya 10 warga yang terjangkit demam berdarah dengue (DBD).
“Setelah mendapat laporan, saya langsung tanggapi dengan penyemprotan. Untungnya warga cepat membawa pasien ke rumah sakit. Pencegahan harus segera dilakukan,” ujar Bambang, di Surabaya, Kamis.
Kurang lebih 1.000 rumah di kawasan padat penduduk tersebut menjadi sasaran fogging, sebagai bentuk pencegahan penyebaran DBD.
Selain penyemprotan, relawan juga membagikan brosur berisi panduan langkah-langkah pencegahan penyakit akibat gigitan nyamuk aedes aegypti itu.
“Pencegahan di Kota Surabaya harus dilaksanakan secara cepat dan terukur,” ujarnya.
Sebagai bentuk kepedulian, BHS turut memberikan bantuan tali asih kepada keluarga pasien DBD untuk membantu pengadaan obat-obatan dan vitamin.
Sementara itu, Wakil RW 6 Krembangan Masigit, Didik Sudarmadi, menyampaikan apresiasinya atas bantuan fogging tersebut. Ia mengaku sempat kecewa terhadap prosedur puskesmas yang dinilai terlalu berbelit.
“Sudah kami laporkan ke puskesmas, tapi katanya harus ada tiga kasus DBD dalam waktu bersamaan baru bisa dilakukan fogging. Itu cukup menyulitkan,” kata Didik.
Ketua PAC Gerindra Krembangan, Yosi Ika Maharani, mengimbau warga untuk aktif menjaga kebersihan lingkungan dan saluran air. Ia menyebut hingga saat ini, total 10 warga di RW 6 telah terpapar DBD.
“Saya berharap mulai sekarang dilakukan pembersihan saluran air dan menghilangkan genangan yang bisa menjadi tempat berkembangbiaknya nyamuk,” ujarnya.
Yosi juga meminta agar Kader Surabaya Hebat (KSH) turun langsung mendata kondisi rumah warga secara detail dan menyeluruh, termasuk dokumentasi lapangan.
Editor : Vicki Febrianto
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2025