Pemerintah Kabupaten Kediri, Jawa Timur, sinergi dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggelar kegiatan olahraga badminton yang diikuti lintas instansi sebagai bentuk ikut menyukseskan pilkada.
Penjabat Sementara Bupati Kediri Heru Wahono, Sabtu mengemukakan kolaborasi antarinstansi ini menjadi sarana penting untuk mewujudkan Pilkada 2024 di Kabupaten Kediri aman, damai, dan kondusif. Hal tersebut juga sesuai dengan tema yang diusung dalam pilkada yakni "Pilkada Jujur Kediri Makmur".
"Tentu saya mengapresiasi KPU yang telah mengadakan kegiatan olahraga lintas instansi dalam rangka mewujudkan Pilkada serentak tahun 2024," kata Pjs Bupati yang akrab disapa Heru itu.
Heru juga mengajak seluruh pemangku kebijakan untuk berkomitmen menjaga situasi kondusif selama proses kontestasi politik lima tahunan tersebut berlangsung.
"Saya melihat bahwa komunikasi dan silaturahmi yang paling bagus itu melalui olahraga," kata dia.
Pemerintah Kabupaten Kediri juga meminta masyarakat ikut berpartisipasi dalam menjaga situasi kondusif Pilkada 2024, sehingga diharapkan proses pemilihan kepala daerah tersebut berjalan dengan amanah.
Ketua KPU Kabupaten Kediri Nanang Qosim menambahkan pelaksanaan kegiatan olahraga tersebut untuk meningkatkan motivasi antarinstansi dalam menyukseskan proses Pilkada 2024.
Nanang menilai, bahwa pada hakikatnya pilkada dan olahraga dapat menyatukan semangat kebersamaan anak bangsa.
"Semangat pilkada adalah sarana integrasi bangsa dan olahraga adalah sarana menyatukan anak bangsa," kata dia.
Nanang juga mengatakan dalam menyukseskan pesta demokrasi dapat diterapkan melalui berbagai kegiatan positif, termasuk kegiatan olahraga antarinstansi.
"Demokrasi pilkada tidak hanya dapat dijalankan lewat kegiatan formal, seminar, diskusi, tapi dengan olahraga kita juga bisa menyuarakan demokrasi," kata Nanang.
Pilkada 2024 di Kabupaten Kediri diikuti dua pasangan calon, yakni pasangan nomor urut 1 adalah calon Bupati Kediri Deny Widyanarko dan calon Wakil Bupati Kediri Mudawamah yang didukung PKB serta Partai NasDem.
Sedangkan nomor urut 2 adalah calon Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana serta calon Wakil Bupati Kediri Dewi Mariya Ulfa, diusung oleh enam partai dalam parlemen, yakni PDI Perjuangan, Partai Gerindra, PAN, Partai Demokrat, Partai Golkar dan PKS. Dukungan juga diberikan dari 10 partai nonparlemen meliputi PPP, Partai Ummat, Partai Garuda, PSI, Gelora, Hanura, Partai Buruh, Perindo, PKN dan PBB.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
Penjabat Sementara Bupati Kediri Heru Wahono, Sabtu mengemukakan kolaborasi antarinstansi ini menjadi sarana penting untuk mewujudkan Pilkada 2024 di Kabupaten Kediri aman, damai, dan kondusif. Hal tersebut juga sesuai dengan tema yang diusung dalam pilkada yakni "Pilkada Jujur Kediri Makmur".
"Tentu saya mengapresiasi KPU yang telah mengadakan kegiatan olahraga lintas instansi dalam rangka mewujudkan Pilkada serentak tahun 2024," kata Pjs Bupati yang akrab disapa Heru itu.
Heru juga mengajak seluruh pemangku kebijakan untuk berkomitmen menjaga situasi kondusif selama proses kontestasi politik lima tahunan tersebut berlangsung.
"Saya melihat bahwa komunikasi dan silaturahmi yang paling bagus itu melalui olahraga," kata dia.
Pemerintah Kabupaten Kediri juga meminta masyarakat ikut berpartisipasi dalam menjaga situasi kondusif Pilkada 2024, sehingga diharapkan proses pemilihan kepala daerah tersebut berjalan dengan amanah.
Ketua KPU Kabupaten Kediri Nanang Qosim menambahkan pelaksanaan kegiatan olahraga tersebut untuk meningkatkan motivasi antarinstansi dalam menyukseskan proses Pilkada 2024.
Nanang menilai, bahwa pada hakikatnya pilkada dan olahraga dapat menyatukan semangat kebersamaan anak bangsa.
"Semangat pilkada adalah sarana integrasi bangsa dan olahraga adalah sarana menyatukan anak bangsa," kata dia.
Nanang juga mengatakan dalam menyukseskan pesta demokrasi dapat diterapkan melalui berbagai kegiatan positif, termasuk kegiatan olahraga antarinstansi.
"Demokrasi pilkada tidak hanya dapat dijalankan lewat kegiatan formal, seminar, diskusi, tapi dengan olahraga kita juga bisa menyuarakan demokrasi," kata Nanang.
Pilkada 2024 di Kabupaten Kediri diikuti dua pasangan calon, yakni pasangan nomor urut 1 adalah calon Bupati Kediri Deny Widyanarko dan calon Wakil Bupati Kediri Mudawamah yang didukung PKB serta Partai NasDem.
Sedangkan nomor urut 2 adalah calon Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana serta calon Wakil Bupati Kediri Dewi Mariya Ulfa, diusung oleh enam partai dalam parlemen, yakni PDI Perjuangan, Partai Gerindra, PAN, Partai Demokrat, Partai Golkar dan PKS. Dukungan juga diberikan dari 10 partai nonparlemen meliputi PPP, Partai Ummat, Partai Garuda, PSI, Gelora, Hanura, Partai Buruh, Perindo, PKN dan PBB.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024