Calon Gubernur Jawa Timur (Jatim) nomor urut 2 Khofifah Indar Parawansa mengajak masyarakat bangga berbatik dalam rangka peringatan Hari Batik Nasional 2024 bertema "Bangga Berbatik".
Khofifah di Surabaya, Rabu, mengatakan peringatan Hari Batik Nasional dibuat untuk menunjukkan penghargaan sekaligus kebanggaan terhadap kekayaan budaya batik yang ada di Indonesia.
"Batik adalah salah satu warisan budaya berharga yang dimiliki oleh Indonesia, yang penuh akan keberagaman. Ayo bangga berbatik," ujar Khofifah.
Menurutnya, selaras dengan tema "Bangga Berbatik" maka batik sebagai warisan budaya yang sangat membanggakan dengan keberagamannya harus dirawat dan dipromosikan oleh masyarakat Indonesia.
"Sebagai salah satu warisan budaya yang dimiliki oleh Indonesia sudah seharusnya kita ikut serta dalam upaya melestarikannya," ucap Khofifah.
Lebih lanjut peringatan Hari Batik Nasional dan kebanggaan menggunakan batik membuat warisan budaya batik semakin diakui secara global dan masyarakat Indonesia lebih percaya diri memakai batik sebagai bagian dari upaya melestarikan warisan budaya Indonesia.
"Apalagi pengakuan batik sebagai Warisan Budaya Tak Benda oleh UNESCO pada tahun 2009," kata Khofifah.
Ke depan, Khofifah berharap Hari Batik Nasional bukan sekadar peringatan, melainkan juga menjadi cara untuk menjaga identitas bangsa Indonesia dan memperkuat persatuan.
"Memakai batik adalah simbol persatuan yang melampaui perbedaan sosial, ras, suku dan daerah," tutur Khofifah.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
Khofifah di Surabaya, Rabu, mengatakan peringatan Hari Batik Nasional dibuat untuk menunjukkan penghargaan sekaligus kebanggaan terhadap kekayaan budaya batik yang ada di Indonesia.
"Batik adalah salah satu warisan budaya berharga yang dimiliki oleh Indonesia, yang penuh akan keberagaman. Ayo bangga berbatik," ujar Khofifah.
Menurutnya, selaras dengan tema "Bangga Berbatik" maka batik sebagai warisan budaya yang sangat membanggakan dengan keberagamannya harus dirawat dan dipromosikan oleh masyarakat Indonesia.
"Sebagai salah satu warisan budaya yang dimiliki oleh Indonesia sudah seharusnya kita ikut serta dalam upaya melestarikannya," ucap Khofifah.
Lebih lanjut peringatan Hari Batik Nasional dan kebanggaan menggunakan batik membuat warisan budaya batik semakin diakui secara global dan masyarakat Indonesia lebih percaya diri memakai batik sebagai bagian dari upaya melestarikan warisan budaya Indonesia.
"Apalagi pengakuan batik sebagai Warisan Budaya Tak Benda oleh UNESCO pada tahun 2009," kata Khofifah.
Ke depan, Khofifah berharap Hari Batik Nasional bukan sekadar peringatan, melainkan juga menjadi cara untuk menjaga identitas bangsa Indonesia dan memperkuat persatuan.
"Memakai batik adalah simbol persatuan yang melampaui perbedaan sosial, ras, suku dan daerah," tutur Khofifah.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024