Sejumlah peserta Konferensi Wilayah (Konferwil) ke-18 Nahdlatul Ulama (NU) Jawa Timur di Pondok Pesantren Tebuireng, Kabupaten Jombang sudah mulai berdatangan.
Wakil Sekretaris Organizing Comitte (OC) Konferwil ke-18 NU Jawa Timur KH Wafiyul Ahdi Amanullah mengungkapkan sejumlah peserta mulai datang. Saat ini persiapan Konferwil NU Jawa Timur sudah 100 persen.
"Kesiapan panitia sudah 100 persen lebih karena tenda-tenda untuk venue utama, konsumsi dan lain sebagainya sudah terpasang semua. Semua sudah final," kata Gus Wafi sapaan akrabnya di Jombang, Jumat.
Dijelaskan sejumlah peserta PCNU dari beberapa kabupaten serta kota juga sudah mulai mendaftarkan diri di ruang pendaftaran lokasi konferensi wilayah.
Ia menambahkan bahwa panitia lokal dan Jawa Timur terus berkolaborasi dalam menyukseskan Konferwil NU Jatim 2024 ini.
Baca juga: Konferwil NU Jatim di Jombang libatkan 45 PCNU
"Sejauh ini kami terus berkolaborasi dan berkomunikasi secara intens, jadi tidak ada kendala yang serius," kata dia.
Selain persiapan teknis, pihaknya juga melakukan perizinan dengan pihak-pihak terkait di Kabupaten Jombang demi kelancaran acara.
"Sejak awal sudah komunikasi dan tidak ada masalah dengan Pj Bupati, satuan perangkat kerja daerah (SKPD), bahkan dengan Polres dan Dinas Perhubungan Kabupaten Jombang. Bahkan lokasi Konferwil juga sudah dikunjungi oleh Kapolres beserta para kanitnya, kemudian Kapolsek dan Pj Bupati bersama jajarannya," kata dia.
Penjabat (Pj) Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur KH Abdul Hakim Mahfudz (Gus Kikin) menambahkan Konferwil tersebut akan melibatkan 45 Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) se-Jatim.
Ia menjelaskan setiap cabang yang diundang mengirimkan 10 orang. Satu orang untuk utusan, dan sembilan orang lainnya sebagai peninjau.
Gus Kikin mengungkapkan pada acara pembukaan Jumat (2/7) malam, juga akan mengundang perwakilan pondok pesantren. Di momen pembukaan juga akan dihadiri Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dan Ketua Umum PBNU.
Kegiatan tersebut digelar di Pondok Pesantren Tebuireng, Kabupaten Jombang, pada Jumat-Minggu (2-4/8).
Selain dihadiri oleh Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Ketua Umum PBNU dan jajarannya, Rais Syuriah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur, Pj Ketua PWNU Jawa Timur dan jajarannya, Pj Bupati Jombang dan SKPD, serta 45 Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) se-Jawa Timur.
Konferwil NU Jatim ini mengusung tema "Merajut ukhuwah dan mengokohkan jamiyah dalam pendampingan umat.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
Wakil Sekretaris Organizing Comitte (OC) Konferwil ke-18 NU Jawa Timur KH Wafiyul Ahdi Amanullah mengungkapkan sejumlah peserta mulai datang. Saat ini persiapan Konferwil NU Jawa Timur sudah 100 persen.
"Kesiapan panitia sudah 100 persen lebih karena tenda-tenda untuk venue utama, konsumsi dan lain sebagainya sudah terpasang semua. Semua sudah final," kata Gus Wafi sapaan akrabnya di Jombang, Jumat.
Dijelaskan sejumlah peserta PCNU dari beberapa kabupaten serta kota juga sudah mulai mendaftarkan diri di ruang pendaftaran lokasi konferensi wilayah.
Ia menambahkan bahwa panitia lokal dan Jawa Timur terus berkolaborasi dalam menyukseskan Konferwil NU Jatim 2024 ini.
Baca juga: Konferwil NU Jatim di Jombang libatkan 45 PCNU
"Sejauh ini kami terus berkolaborasi dan berkomunikasi secara intens, jadi tidak ada kendala yang serius," kata dia.
Selain persiapan teknis, pihaknya juga melakukan perizinan dengan pihak-pihak terkait di Kabupaten Jombang demi kelancaran acara.
"Sejak awal sudah komunikasi dan tidak ada masalah dengan Pj Bupati, satuan perangkat kerja daerah (SKPD), bahkan dengan Polres dan Dinas Perhubungan Kabupaten Jombang. Bahkan lokasi Konferwil juga sudah dikunjungi oleh Kapolres beserta para kanitnya, kemudian Kapolsek dan Pj Bupati bersama jajarannya," kata dia.
Penjabat (Pj) Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur KH Abdul Hakim Mahfudz (Gus Kikin) menambahkan Konferwil tersebut akan melibatkan 45 Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) se-Jatim.
Ia menjelaskan setiap cabang yang diundang mengirimkan 10 orang. Satu orang untuk utusan, dan sembilan orang lainnya sebagai peninjau.
Gus Kikin mengungkapkan pada acara pembukaan Jumat (2/7) malam, juga akan mengundang perwakilan pondok pesantren. Di momen pembukaan juga akan dihadiri Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dan Ketua Umum PBNU.
Kegiatan tersebut digelar di Pondok Pesantren Tebuireng, Kabupaten Jombang, pada Jumat-Minggu (2-4/8).
Selain dihadiri oleh Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Ketua Umum PBNU dan jajarannya, Rais Syuriah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur, Pj Ketua PWNU Jawa Timur dan jajarannya, Pj Bupati Jombang dan SKPD, serta 45 Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) se-Jawa Timur.
Konferwil NU Jatim ini mengusung tema "Merajut ukhuwah dan mengokohkan jamiyah dalam pendampingan umat.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024