Pemerintah Desa Ngampel Kecamatan Kapas Kabupaten Bojonegoro Jawa Timur bersama warga memasang gambar pahlawan nasional di sepanjang jalan utama untuk menyemarakkan HUT ke-79 RI.
Kepala Desa Ngampel, Purwanto, di Bojonegoro, Jawa Timur Kamis, mengatakan, pemasangan gambar pahlawan nasional kemerdekaan itu baru pertama dilaksanakan, karena tahun-tahun sebelumnya masih dalam kondisi pandemi COVID-19.
"Pemasangan gambar pahlawan ini untuk menyemarakkan HUT ke-79 RI, sekaligus menghargai jasa pahlawan," katanya.
Pemasangan gambar pahlawan, lanjut Purwanto, merupakan ide warga dan dilaksanakan secara swadaya. Pemerintah desa mendukung dan mendorong inisiatif masyarakat tersebut.
Setidaknya ada sekitar 100 gambar pahlawan nasional yang dipasang di jalan utama desa tersebut. Kemudian, juga direncanakan akan ada penambahan pemasangan gambar-gambar pahlawan tersebut di jalan-jalan poros desa.
"Sebagai bentuk semangat nasional dan mengenalkan pahlawan nasional pada generasi muda," jelas Purwanto.
Selain itu, jelang HUT ke-79 RI, Pemerintah Desa Ngampel juga mengadakan lomba kebersihan lingkungan.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
Kepala Desa Ngampel, Purwanto, di Bojonegoro, Jawa Timur Kamis, mengatakan, pemasangan gambar pahlawan nasional kemerdekaan itu baru pertama dilaksanakan, karena tahun-tahun sebelumnya masih dalam kondisi pandemi COVID-19.
"Pemasangan gambar pahlawan ini untuk menyemarakkan HUT ke-79 RI, sekaligus menghargai jasa pahlawan," katanya.
Pemasangan gambar pahlawan, lanjut Purwanto, merupakan ide warga dan dilaksanakan secara swadaya. Pemerintah desa mendukung dan mendorong inisiatif masyarakat tersebut.
Setidaknya ada sekitar 100 gambar pahlawan nasional yang dipasang di jalan utama desa tersebut. Kemudian, juga direncanakan akan ada penambahan pemasangan gambar-gambar pahlawan tersebut di jalan-jalan poros desa.
"Sebagai bentuk semangat nasional dan mengenalkan pahlawan nasional pada generasi muda," jelas Purwanto.
Selain itu, jelang HUT ke-79 RI, Pemerintah Desa Ngampel juga mengadakan lomba kebersihan lingkungan.
Editor : Vicki Febrianto
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024