Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya meraih penghargaan Anugerah Merdeka Belajar 2024 kategori Pengelolaan Program Indonesia Pintar (PIP) Kelompok Pemerintah Kota/Daerah Transformatif dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia (Kemendikbudristek).
Kepala Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Surabaya Yusuf Masruh dalam keterangan yang diterima di Surabaya, Jawa Timur, Senin mengatakan bahwa Pemkot Surabaya dinilai berhasil memaksimalkan pemanfaatan aplikasi Si Pintar dalam mengelola PIP.
"Mulai dari proses verifikasi, validasi, aktivasi rekening, pengunduhan Kartu Indonesia Pintar (KIP), efektifitas waktu, dan sebagainya itu tepat waktu," kata Yusuf.
Yusuf menyatakan penghargaan tersebut adalah bagian dari hasil kerja keras para guru Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP) se-Kota Surabaya.
Sebab, tanpa adanya kerja sama dengan para guru, program PIP yang diterapkan oleh pemerintah pusat tidak akan berjalan dengan baik di Kota Surabaya.
"Terima kasih para guru, baik itu SD, maupun SMP. Penghargaan ini tidak lepas dari kontribusi para guru yang bekerja keras menjalankan program-program dari pemerintah pusat, termasuk PIP ini," ujarnya.
Ia menambahkan penghargaan itu juga tidak lepas dari kerja sama antara organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemkot Surabaya.
"Karena tanpa ada peran para OPD, program yang dijalankan oleh pemerintah pusat juga tidak akan berjalan dengan baik," ucapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
Kepala Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Surabaya Yusuf Masruh dalam keterangan yang diterima di Surabaya, Jawa Timur, Senin mengatakan bahwa Pemkot Surabaya dinilai berhasil memaksimalkan pemanfaatan aplikasi Si Pintar dalam mengelola PIP.
"Mulai dari proses verifikasi, validasi, aktivasi rekening, pengunduhan Kartu Indonesia Pintar (KIP), efektifitas waktu, dan sebagainya itu tepat waktu," kata Yusuf.
Yusuf menyatakan penghargaan tersebut adalah bagian dari hasil kerja keras para guru Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP) se-Kota Surabaya.
Sebab, tanpa adanya kerja sama dengan para guru, program PIP yang diterapkan oleh pemerintah pusat tidak akan berjalan dengan baik di Kota Surabaya.
"Terima kasih para guru, baik itu SD, maupun SMP. Penghargaan ini tidak lepas dari kontribusi para guru yang bekerja keras menjalankan program-program dari pemerintah pusat, termasuk PIP ini," ujarnya.
Ia menambahkan penghargaan itu juga tidak lepas dari kerja sama antara organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemkot Surabaya.
"Karena tanpa ada peran para OPD, program yang dijalankan oleh pemerintah pusat juga tidak akan berjalan dengan baik," ucapnya.
Editor : Vicki Febrianto
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024