Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangkalan mendukung penguatan ekonomi peternakan warga di wilayah itu melalui dukungan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) 2024.
"Anggaran yang tersedia di APBD 2024 untuk penguatan ekonomi peternakan senilai Rp4,6 miliar lebih dalam bentuk bantuan ternak dan kandang," kata Penjabat (Pj) Bupati Bangkalan Arief M Edie di Bangkalan, Jumat.
Ia menjelaskan dukungan Pemkab Bangkalan dalam mengembangkan usaha peternakan itu dilakukan sebagai bentuk komitmen dalam berupaya meningkatkan dan memberdayakan para peternak.
Penyaluran bantuan melalui kelompok tani setelah dilakukan survei lapangan yang sesuai dengan prioritas program di kelompok itu.
"Sesuai dengan laporan yang disampaikan dinas, kelompok penerima bantuan sebanyak 22 kelompok yang tersebar di 18 kecamatan di Kabupaten Bangkalan ini," katanya.
Arief lebih lanjut menjelaskan program dukungan peningkatan ekonomi peternakan dalam bentuk bantuan itu merupakan bentuk dukungan atas program yang telah dilakukan pemerintah pusat.
"Selama ini, pemerintah pusat dan provinsi fokus pada kesehatan hewan ternak, seperti vaksin dan pengobatan gratis. Maka, kami di daerah mendukung dengan bantuan ternak," katanya.
Secara terpisah, Kepala Bidang (Kabid) Pembibitan Pakan dan Produksi Peternakan (P4) pada Dinas Peternakan (Disnak) Pemkab Bangkalan Suba’i mengatakan program yang melekat di lembaganya mulai direalisasikan.
Sementara bantuan hewan ternak yang diterima berupa sapi, ayam, dan unggas. Kemudian, juga terdapat poktan yang mendapat bantuan pembangunan kandang hewan.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
"Anggaran yang tersedia di APBD 2024 untuk penguatan ekonomi peternakan senilai Rp4,6 miliar lebih dalam bentuk bantuan ternak dan kandang," kata Penjabat (Pj) Bupati Bangkalan Arief M Edie di Bangkalan, Jumat.
Ia menjelaskan dukungan Pemkab Bangkalan dalam mengembangkan usaha peternakan itu dilakukan sebagai bentuk komitmen dalam berupaya meningkatkan dan memberdayakan para peternak.
Penyaluran bantuan melalui kelompok tani setelah dilakukan survei lapangan yang sesuai dengan prioritas program di kelompok itu.
"Sesuai dengan laporan yang disampaikan dinas, kelompok penerima bantuan sebanyak 22 kelompok yang tersebar di 18 kecamatan di Kabupaten Bangkalan ini," katanya.
Arief lebih lanjut menjelaskan program dukungan peningkatan ekonomi peternakan dalam bentuk bantuan itu merupakan bentuk dukungan atas program yang telah dilakukan pemerintah pusat.
"Selama ini, pemerintah pusat dan provinsi fokus pada kesehatan hewan ternak, seperti vaksin dan pengobatan gratis. Maka, kami di daerah mendukung dengan bantuan ternak," katanya.
Secara terpisah, Kepala Bidang (Kabid) Pembibitan Pakan dan Produksi Peternakan (P4) pada Dinas Peternakan (Disnak) Pemkab Bangkalan Suba’i mengatakan program yang melekat di lembaganya mulai direalisasikan.
Sementara bantuan hewan ternak yang diterima berupa sapi, ayam, dan unggas. Kemudian, juga terdapat poktan yang mendapat bantuan pembangunan kandang hewan.
Editor : Fiqih Arfani
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024