Kediri - Kepolisian Resor Kediri Kota menyiagakan sekitar 625 personel untuk pengamanan saat perayaan Natal 2011, yang disebar di 67 gereja dan pusat keramaian yang ada di kota.
"Kami ingin agar perayaan Natal ini bisa berjalan aman," kata Kepala Polres Kediri Kota, AKBP Ratno Kuncoro di Kediri, Kamis.
Ia mengatakan, anggotanya akan diterjunkan lima hari sebelum perayaan Natal 2011. Mereka juga ditugaskan untuk pengamanan saat malam pergantian tahun dari 2011 ke 2012.
Kapolresta menuturkan, kegiatan ini memang sengaja dilakukan. Tujuan utama adalah untuk menciptakan keamanan. Terlebih lagi, saat malam perayaan Natal dan pergantian tahun baru dipastikan akan ramai.
"Kami memang ingin memberikan rasa aman bagi masyarakat utamanya umat Kristiani yang sedang menjalankan ibadah," ucapnya, menegaskan.
Selain dibantu personel dari polisi, pihaknya juga akan dibantu dari Satuan Polisi Pamong Praja dan anggota Barisan Ansor Serbaguna (Banser). Mereka akan ditempatkan di enam pos yang sudah dibangun untuk tempat pengamanan.
Enam pos itu di Jalan Hasanudin, Jalan A Yani, Jalan Panglima Soedirman, Jalan Doho, Jalan Hayam Wuruk, dan Jalan Veteran, Kota Kediri, Jatim.
Tempat - tempat itu dinilai paling strategis. Selain padat, di lokasi diindikasikan rawan terjadi tindak pidana seperti pencurian, perampasan, dan tindak pidana lainnya.
"Kami antisipasi tindak kejatahan yang muncul, di antaranya teror atau sabotase, pencurian sepeda motor, penipuan, maupun pencurian dengan pemberatan. Kami perintahkan anggota berjaga hingga 24 jam," ucapnya, menegaskan.
Sementara itu, hal yang sama juga dilakukan personel dari jajaran Polres Kediri. Beberapa tempat ibadah umat Kristiani akan dilakukan penjagaan dengan ketat.
Bagian Hubungan Masyarakat Polres Kediri, Iptu Bukin mengatakan sejumlah gereja yang akan dijaga dengan ketat di antaranya di Gereja Puhsarang.
"Saat perayaan Natal, dipastikan gereja itu akan banyak didatangi umat Kristiani. Untuk itu, kami sengaja turunkan petugas, dan jaga ketat. Kami tidak ingin kecolongan," katanya.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2011
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2011