Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi merotasi 54 pejabat di tingkat kelurahan serta kecamatan, sebagai bentuk percepatan dan pemaksimalan penerapan pelayanan bagi masyarakat.
"Hari ini saya sampaikan kepada teman-teman bahwa memang ada perputaran untuk mengisi," kata Eri di Balai Kota Surabaya, Kamis.
Selain memutar posisi, Eri juga melantik enam orang untuk mengisi kekosongan jabatan lurah.
"Beberapa lurah yang kosong karena ada yang pensiun, maka kami isi dari yang sebelumnya di kecamatan," ujarnya.
Enam orang lurah baru itu adalah Anang Wahyudi yang sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Kelurahan Bulak, Kecamatan Bulak, kini menduduki posisi Lurah Bulak.
Kemudian Rukayah yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Seksi Ketentraman, Ketertiban Umum dan Pembangunan Kelurahan Nyamplungan, Kecamatan Pabean Cantikan, kini mengemban tugas sebagai Lurah Sukolilo Baru, Kecamatan Bulak.
Selain itu, ada mantan Kepala Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum Kecamatan Sawahan Edy Yuliantantoko ditunjuk menjadi Lurah Darmo, Kecamatan Wonokromo. Lalu, ada Sabta Eka Desi Wahyuni, yang sebelumnya duduk di posisi Kepala Seksi Pembangunan Kecamatan, Tandes, kini menjadi Lurah Karangpoh, Kecamatan Tandes.
Selanjutnya ada Distiani Dwi Astutik, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Seksi Pemerintahan dan Pelayanan Publik Kelurahan Dr. Soetomo, Kecamatan Tegalsari, kini menjabat sebagai Lurah Kebraon, Kecamatan Karang Pilang.
Terakhir ada nama Fendy Ardiani Pradhana dilantik menjadi Lurah Simomulyo, Kecamatan Sukomanunggal, dari jabatan sebelumnya sebagai Kepala Seksi Kesejahteraan Rakyat dan Perekonomian Kecamatan Asemrowo.
Sementara untuk rotasi di tingkat staf jumlahnya sebanyak 48 orang, baik menduduki posisi kepala seksi hingga sekretaris kecamatan.
Eri berharap kepada 54 orang yang telah dilantik bisa bekerja profesional dan sesuai aturan.
"Jangan pernah merasa sungkan, tidak pernah merasa takut untuk menjalankan tugasnya," kata dia.
Eri menyebut pada pertengahan 2024 juga akan dilaksanakan rotasi serupa untuk mengisi posisi yang kosong.
"Nanti di bulan Mei akan ada lagi 10 lurah yang kosong. Berarti ada pelantikan lagi," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
"Hari ini saya sampaikan kepada teman-teman bahwa memang ada perputaran untuk mengisi," kata Eri di Balai Kota Surabaya, Kamis.
Selain memutar posisi, Eri juga melantik enam orang untuk mengisi kekosongan jabatan lurah.
"Beberapa lurah yang kosong karena ada yang pensiun, maka kami isi dari yang sebelumnya di kecamatan," ujarnya.
Enam orang lurah baru itu adalah Anang Wahyudi yang sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Kelurahan Bulak, Kecamatan Bulak, kini menduduki posisi Lurah Bulak.
Kemudian Rukayah yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Seksi Ketentraman, Ketertiban Umum dan Pembangunan Kelurahan Nyamplungan, Kecamatan Pabean Cantikan, kini mengemban tugas sebagai Lurah Sukolilo Baru, Kecamatan Bulak.
Selain itu, ada mantan Kepala Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum Kecamatan Sawahan Edy Yuliantantoko ditunjuk menjadi Lurah Darmo, Kecamatan Wonokromo. Lalu, ada Sabta Eka Desi Wahyuni, yang sebelumnya duduk di posisi Kepala Seksi Pembangunan Kecamatan, Tandes, kini menjadi Lurah Karangpoh, Kecamatan Tandes.
Selanjutnya ada Distiani Dwi Astutik, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Seksi Pemerintahan dan Pelayanan Publik Kelurahan Dr. Soetomo, Kecamatan Tegalsari, kini menjabat sebagai Lurah Kebraon, Kecamatan Karang Pilang.
Terakhir ada nama Fendy Ardiani Pradhana dilantik menjadi Lurah Simomulyo, Kecamatan Sukomanunggal, dari jabatan sebelumnya sebagai Kepala Seksi Kesejahteraan Rakyat dan Perekonomian Kecamatan Asemrowo.
Sementara untuk rotasi di tingkat staf jumlahnya sebanyak 48 orang, baik menduduki posisi kepala seksi hingga sekretaris kecamatan.
Eri berharap kepada 54 orang yang telah dilantik bisa bekerja profesional dan sesuai aturan.
"Jangan pernah merasa sungkan, tidak pernah merasa takut untuk menjalankan tugasnya," kata dia.
Eri menyebut pada pertengahan 2024 juga akan dilaksanakan rotasi serupa untuk mengisi posisi yang kosong.
"Nanti di bulan Mei akan ada lagi 10 lurah yang kosong. Berarti ada pelantikan lagi," kata dia.
Editor : Masuki M. Astro
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024