Praktisi estetika dr Nataliani Mawardi memastikan kulit dan wajah bisa tetap terlihat sehat dan bugar selama menjalankan ibadah puasa di bulan suci Ramadhan.
"Ramadhan merupakan momen istimewa bagi umat Islam untuk menjalankan ibadah puasa. Di bulan ini, umat Islam menahan diri dari makan dan minum selama kurang lebih 13 jam," katanya kepada wartawan di Surabaya, Jumat.
Diakuinya, puasa seharian, sejak tiba waktu imsak hingga maghrib, dapat menyebabkan dehidrasi, yang tidak hanya berdampak pada tubuh secara keseluruhan, tetapi juga pada kesehatan kulit.
"Kulit merupakan organ tubuh terluar yang berfungsi sebagai pelindung dan penjaga keseimbangan air dalam tubuh. Saat dehidrasi, kulit akan kehilangan air dan menjadi kering, kusam, dan mudah iritasi," ujarnya.
Penggagas klinik kecantikan NMW itu menandaskan, dehidrasi kulit saat puasa dapat disebabkan oleh kurangnya asupan air, cuaca ekstrim dan penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Lebih lanjut, dr Nat, sapaan akrabnya, memaparkan tentang perawatan dan perlindungan kulit utuh selama menjalankan puasa di bulan suci Ramadhan.
"Pertama adalah melakukan perlindungan saat sebelum beraktivitas luar ruang, seperti menggunakan pelindung tabir surya atau sunscreen maupun sunblock bila diperlukan," katanya.
Selain itu, dr Nat mengingatkan penting sekali untuk memiliki kebiasaan baik menjalani gaya hidup sehat.
"Misalnya menjaga hidrasi dengan cukup minum air putih dan memastikan asupan nutrisi baik seperti buah dan sayur saat waktu berbuka puasa dan makan sahur," tuturnya.
Perlindungan di tengah aktifitas luar ruang, dr Nat menandaskan, khususnya ketika mengalami terpaan sinar matahari yang menyengat, selain menggunakan sunscreen, pastikan juga untuk menggunakan pelindung tambahan seperti pakaian berbahan nyaman yang menutupi kulit, topi atau payung.
Di akhir hari, setelah kembali ke rumah, perawatan paling mendasar adalah mandi dan mencuci wajah.
"Perawatan mendasar bisa meliputi penggunaan face wash atau sabun khusus wajah, toner, moisturizer atau pelembab dan serum. Ini adalah sebuah upaya skincare routine yang begitu efektif dan bermanfaat melindungi sekaligus merawat kulit manusia," tuturnya.(*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024
"Ramadhan merupakan momen istimewa bagi umat Islam untuk menjalankan ibadah puasa. Di bulan ini, umat Islam menahan diri dari makan dan minum selama kurang lebih 13 jam," katanya kepada wartawan di Surabaya, Jumat.
Diakuinya, puasa seharian, sejak tiba waktu imsak hingga maghrib, dapat menyebabkan dehidrasi, yang tidak hanya berdampak pada tubuh secara keseluruhan, tetapi juga pada kesehatan kulit.
"Kulit merupakan organ tubuh terluar yang berfungsi sebagai pelindung dan penjaga keseimbangan air dalam tubuh. Saat dehidrasi, kulit akan kehilangan air dan menjadi kering, kusam, dan mudah iritasi," ujarnya.
Penggagas klinik kecantikan NMW itu menandaskan, dehidrasi kulit saat puasa dapat disebabkan oleh kurangnya asupan air, cuaca ekstrim dan penggunaan produk perawatan kulit yang tidak tepat.
Lebih lanjut, dr Nat, sapaan akrabnya, memaparkan tentang perawatan dan perlindungan kulit utuh selama menjalankan puasa di bulan suci Ramadhan.
"Pertama adalah melakukan perlindungan saat sebelum beraktivitas luar ruang, seperti menggunakan pelindung tabir surya atau sunscreen maupun sunblock bila diperlukan," katanya.
Selain itu, dr Nat mengingatkan penting sekali untuk memiliki kebiasaan baik menjalani gaya hidup sehat.
"Misalnya menjaga hidrasi dengan cukup minum air putih dan memastikan asupan nutrisi baik seperti buah dan sayur saat waktu berbuka puasa dan makan sahur," tuturnya.
Perlindungan di tengah aktifitas luar ruang, dr Nat menandaskan, khususnya ketika mengalami terpaan sinar matahari yang menyengat, selain menggunakan sunscreen, pastikan juga untuk menggunakan pelindung tambahan seperti pakaian berbahan nyaman yang menutupi kulit, topi atau payung.
Di akhir hari, setelah kembali ke rumah, perawatan paling mendasar adalah mandi dan mencuci wajah.
"Perawatan mendasar bisa meliputi penggunaan face wash atau sabun khusus wajah, toner, moisturizer atau pelembab dan serum. Ini adalah sebuah upaya skincare routine yang begitu efektif dan bermanfaat melindungi sekaligus merawat kulit manusia," tuturnya.(*)
Editor : A Malik Ibrahim
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2024