Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani memberikan semangat dan dukungan kepada atlet karate Aldhea Azarina Bharata (11) yang akan mewakili Indonesia pada kejuaraan dunia karate The Miko (Maia International Karate Open) di Kota Maia, Portugal, pada 2-3 Desember 2024.
"Selamat untuk Aldhea yang akan mewakili Indonesia di kejuaraan karate internasional. Kami doakan Aldhea bisa bertanding dengan meraih hasil yang terbaik," ujar Bupati Ipuk di Banyuwangi, Jawa Timur, Selasa.
Aldhea merupakan putri Banyuwangi menjadi satu-satunya kontingen Indonesia yang ikut dua nomor kompetisi sekaligus yakni "Kata" (jurus) dan "Kumite" (perkelahian).
Dia menyampaikan rasa bangganya karena siswi kelas 6 SDN 1 Mojopanggung, itu di usianya yang masih sangat muda telah menorehkan banyak prestasi. Baru saja Aldhea menyabet dua medali juara satu sekaligus untuk kategori "Kata" (jurus) dan "Kumite" (perkelahian) pada kejuaraan karate tingkat nasional di Jakarta.
Baca juga: Bupati Ipuk hadiri HUT Ikawangi Jambi
"Tentunya tidak mudah untuk Aldhea bisa sampai di titik ini. Butuh latihan yang disiplin dan ketekunan selama bertahun-tahun. Semoga Aldhea bisa menjadi inspirasi anak-anak Banyuwangi agar semangat untuk mengejar prestasi," kata Bupati Ipuk.
Sementara itu, Aldhea juga menyampaikan harapannya pada ajang kejuaraan dunia yang akan diikutinya tersebut.
Aldhea pun sempat memperagakan gerakan jurus karate yang dikuasainya di hadapan Bupati Ipuk. Dengan full power jurus-jurus yang ditampilkan Aldhea mengundang decak kagum semua orang.
Sementara itu, pelatih karate Aldhea, Firda Dian Pramana mengatakan kategori yang diikuti anak didiknya adalah pemula untuk usia di bawah 12 tahun. Sebelumnya untuk persiapan mengikuti kompetisi ini, Aldhea sudah menjalani program training centre (TC) di pemusatan latihan nasional (Pelatnas) Jakarta pada 4-15 November lalu.
"Setelah pulang ke Banyuwangi tetap melanjutkan program yang sudah diberikan acuannya dari pelatnas. Nanti akan berangkat lagi untuk TC kedua pada tanggal 25-27. Baru tanggal 29 akan terbang ke Portugal. Lombanya sendiri akan berlangsung pada 2-3 Desember," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
"Selamat untuk Aldhea yang akan mewakili Indonesia di kejuaraan karate internasional. Kami doakan Aldhea bisa bertanding dengan meraih hasil yang terbaik," ujar Bupati Ipuk di Banyuwangi, Jawa Timur, Selasa.
Aldhea merupakan putri Banyuwangi menjadi satu-satunya kontingen Indonesia yang ikut dua nomor kompetisi sekaligus yakni "Kata" (jurus) dan "Kumite" (perkelahian).
Dia menyampaikan rasa bangganya karena siswi kelas 6 SDN 1 Mojopanggung, itu di usianya yang masih sangat muda telah menorehkan banyak prestasi. Baru saja Aldhea menyabet dua medali juara satu sekaligus untuk kategori "Kata" (jurus) dan "Kumite" (perkelahian) pada kejuaraan karate tingkat nasional di Jakarta.
Baca juga: Bupati Ipuk hadiri HUT Ikawangi Jambi
"Tentunya tidak mudah untuk Aldhea bisa sampai di titik ini. Butuh latihan yang disiplin dan ketekunan selama bertahun-tahun. Semoga Aldhea bisa menjadi inspirasi anak-anak Banyuwangi agar semangat untuk mengejar prestasi," kata Bupati Ipuk.
Sementara itu, Aldhea juga menyampaikan harapannya pada ajang kejuaraan dunia yang akan diikutinya tersebut.
Aldhea pun sempat memperagakan gerakan jurus karate yang dikuasainya di hadapan Bupati Ipuk. Dengan full power jurus-jurus yang ditampilkan Aldhea mengundang decak kagum semua orang.
Sementara itu, pelatih karate Aldhea, Firda Dian Pramana mengatakan kategori yang diikuti anak didiknya adalah pemula untuk usia di bawah 12 tahun. Sebelumnya untuk persiapan mengikuti kompetisi ini, Aldhea sudah menjalani program training centre (TC) di pemusatan latihan nasional (Pelatnas) Jakarta pada 4-15 November lalu.
"Setelah pulang ke Banyuwangi tetap melanjutkan program yang sudah diberikan acuannya dari pelatnas. Nanti akan berangkat lagi untuk TC kedua pada tanggal 25-27. Baru tanggal 29 akan terbang ke Portugal. Lombanya sendiri akan berlangsung pada 2-3 Desember," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023