Pemerintah Kota Surabaya berharap DPC Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional (Gekrafs) setempat masa kerja 2023-2026 menjadi menjadi mitra strategis untuk mendorong pengembangan ekosistem ekonomi kreatif di Kota Pahlawan.

"Kami menaruh harapan besar kepada Gekrafs Surabaya untuk mendorong ekosistem ekonomi kreatif di Kota Surabaya, sehingga para pelaku ekonomi kreatif tidak hanya memiliki wadah yang nyaman, tapi juga bisa menumbuhkan satu sama lain, berkolaborasi menciptakan produk-produk baru, layanan-layanan baru dan membuka lapangan kerja baru," kata Asisten II Pemkot Surabaya Agus Imam Sonhaji di Surabaya, Senin.

Ketua OKK DPP Gekrafs Noval Abuzar berpesan pada pengurus yang dilantik agar segera bisa bekerja dan bersinergi dengan berbagai pihak.

"Mari kita jadikan Gekrafs ini sebagai gerbong besar dalam mensejahterakan masyarakat khususnya yang bergerak di ekonomi kreatif. Gekrafs tidak boleh menjadi gerakan yang eksklusif namun harus jadi gerakan yang kolaboratif," kata Noval.

Dengan 17 subsektor yang ada di dalamnya, Gekrafs Surabaya bisa menjadi rumah bersama bagi para pelaku ekonomi kreatif di Kota Surabaya dan Jawa Timur.

Sementara itu, menurut ketua DPW Gekrafs Jawa Timur Septrianto, Kota Surabaya bisa menjadi creative hub bagi para pelaku ekonomi kreatif di wilayah setempat.

Senada, Ketua DPC Gekrafs Surabaya Malik Atmadja berharap para pelaku ekonomi kreatif di kota setempat, berkolaborasi satu sama lain, saling menumbuhkembangan sehingga pihaknya menjadi rumah bersama yang nyaman bagi para pelaku ekonomi kreatif di kota tersebut.

Selain itu, pihaknya melibatkan para pelaku ekonomi kreatif yang sudah senior mampu menginspirasi sekaligus membimbing para juniornya.

Pewarta: Willi Irawan

Editor : Fiqih Arfani


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023