Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Madiun, Jawa Timur, menggelar sosialisasi dan pendidikan pemilih di dua kampus perguruan tinggi setempat guna menyasar pemilih pemula pada Pemilu 2024.

Anggota Komisioner KPU Kota Madiun Divisi Sosialisasi dan Pendidikan Pemilih (sosdiklih), Parmas, dan SDM Rokhani Hidayat mengatakan kegiatan tersebut merupakan rangkaian dari Kirab Pemilu 2024 yang hadir di Kota Madiun. Dua perguruan tinggi yang disasar adalah Universitas Muhammadiyah Madiun (UMMAD) dan Universitas Merdeka (Unmer) Madiun.

"Sasaran sosialisasi Kirab Pemilu 2024 kali ini menemui pemilih pemula di kampus-kampus yang ada di Madiun," ujar Rokhani Hidayat, Rabu.

Menurut dia, minat pemilih pemula untuk bertanya tentang Pemilu 2024 sangat tinggi. Pertanyaan yang sering ditanyakan mahasiswa pada kirab pemilu adalah seputar daftar pemilih tetap.

Masyarakat juga antusias untuk memastikan dirinya sudah masuk dalam daftar pemilih melalui cek DPT. Masyarakat juga antusias ingin mengetahui partai politik peserta pemilu.

"Selain itu banyak juga masyarakat yang bertanya tentang berapa jumlah pemilihan yang akan dicoblos pada Pemilu 2024," katanya.

Guna menjawab pertanyaan terkait DPT, di setiap lokasi kirab pemilu KPU selalu menyiapkan layanan "cek DPT " untuk memastikan hak pilih warga negara sudah terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT).

Selain kampus, sosialisasi melalui Kirab Pemilu 2024 juga menyasar sejumlah sekolah-sekolah, di antaranya di SMP dan SMA Madiun.

"Layanan yang kami siapkan pada kirab pemilu adalah cek DPT, masyarakat bisa mengecek langsung nama mereka apa sudah terdaftar apa belum dan menjawab pertanyaan seputar pemilu," kata Rokhani.

Ia menambahkan sosialisasi ke pemilih pemula sangat penting dilakukan. Berdasarkan data di KPU Kota Madiun, data pemilih pemula rentang usia 17-27 tahun sebanyak 22,1 persen atau 33.988 pemilih dari total 153.880 pemilih yang masuk dalam DPT Kota Madiun.

Pihaknya berharap pemilih pemula tidak golput sehingga partisipasi pemilih pada Pemilu 2024 dapat meningkat.
 

Pewarta: Louis Rika Stevani

Editor : Abdullah Rifai


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023