Konsulat Jenderal Australia untuk Indonesia, Fiona Hoggart terkesan dengan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, dalam mencetak pengusaha muda melalui Program Jagoan Banyuwangi.
"Saya sangat terkesan dengan Pemkab Banyuwangi yang telah menyulut energi dan enterpreneurship anak muda. Fakta bahwa programnya meliputi tiga sektor utama yaitu agriculture, digital dan bisnis, menunjukkan visi yang jelas dan strategis," kata Fiona dalam keterangan tertulis yang diterima di Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis.
Program Jagoan Banyuwangi terdiri atas Jagoan Tani, Jagoan Digital dan Jagoan Bisnis. Jagoan Banyuwangi merupakan program inkubasi pengembangan usaha anak muda di bidang pertanian, bisnis dan digitalisasi (startup) beserta turunannya.
Menurut Fiona, Australia bisa melakukan banyak kerja sama bisnis dengan Indonesia khususnya Banyuwangi untuk mengembangkan pebisnis muda di daerah.
"Kami siap mendukung dan berkolaborasi dengan Pemkab Banyuwangi dalam hal ini," ujarnya.
Baca juga: Pemkab Banyuwangi targetkan vaksinasi HPV bagi 21 ribu siswa perempuan
Sementara itu, Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengatakan Program Jagoan Banyuwangi merupakan salah satu upaya mempersiapkan generasi muda untuk menghadapi tantangan ke depan.
"Dengan program ini anak-anak muda dibekali skill agar bisa menciptakan lapangan kerjanya sendiri. Dengan demikian mereka bisa berperan dalam menggerakkan perekonomian Banyuwangi," katanya.
Bupati Ipuk juga berharap dengan kerja sama dengan Australia, bisa kian memperluas jaringan dan kesempatan anak muda Banyuwangi untuk mengembangkan potensinya.
"Program Jagoan Banyuwangi 2023 diikuti oleh 92 tim yang terdiri atas 33 tim jagoan tani, 33 tim jagoan bisnis dan 26 tim jagoan digital," ujarnya.
Konjen Australia untuk Indonesia Fiona Hoggart melakukan kunjungan kerja ke Banyuwangi. Di sela kunjungannya Fiona melihat langsung Program Jagoan Banyuwangi, saat menghadiri graduation dan awarding Jagoan Banyuwangi 2023 di Agro Wisata Tamansuruh, Rabu (13/9).
Pada acara graduation dan awarding, dipilih 10 juara masing-masing dari jagoan tani, jagoan digital, dan jagoan bisnis. Tim yang terpilih mendapatkan uang pembinaan puluhan juta rupiah untuk mengembangkan bisnisnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
"Saya sangat terkesan dengan Pemkab Banyuwangi yang telah menyulut energi dan enterpreneurship anak muda. Fakta bahwa programnya meliputi tiga sektor utama yaitu agriculture, digital dan bisnis, menunjukkan visi yang jelas dan strategis," kata Fiona dalam keterangan tertulis yang diterima di Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis.
Program Jagoan Banyuwangi terdiri atas Jagoan Tani, Jagoan Digital dan Jagoan Bisnis. Jagoan Banyuwangi merupakan program inkubasi pengembangan usaha anak muda di bidang pertanian, bisnis dan digitalisasi (startup) beserta turunannya.
Menurut Fiona, Australia bisa melakukan banyak kerja sama bisnis dengan Indonesia khususnya Banyuwangi untuk mengembangkan pebisnis muda di daerah.
"Kami siap mendukung dan berkolaborasi dengan Pemkab Banyuwangi dalam hal ini," ujarnya.
Baca juga: Pemkab Banyuwangi targetkan vaksinasi HPV bagi 21 ribu siswa perempuan
Sementara itu, Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengatakan Program Jagoan Banyuwangi merupakan salah satu upaya mempersiapkan generasi muda untuk menghadapi tantangan ke depan.
"Dengan program ini anak-anak muda dibekali skill agar bisa menciptakan lapangan kerjanya sendiri. Dengan demikian mereka bisa berperan dalam menggerakkan perekonomian Banyuwangi," katanya.
Bupati Ipuk juga berharap dengan kerja sama dengan Australia, bisa kian memperluas jaringan dan kesempatan anak muda Banyuwangi untuk mengembangkan potensinya.
"Program Jagoan Banyuwangi 2023 diikuti oleh 92 tim yang terdiri atas 33 tim jagoan tani, 33 tim jagoan bisnis dan 26 tim jagoan digital," ujarnya.
Konjen Australia untuk Indonesia Fiona Hoggart melakukan kunjungan kerja ke Banyuwangi. Di sela kunjungannya Fiona melihat langsung Program Jagoan Banyuwangi, saat menghadiri graduation dan awarding Jagoan Banyuwangi 2023 di Agro Wisata Tamansuruh, Rabu (13/9).
Pada acara graduation dan awarding, dipilih 10 juara masing-masing dari jagoan tani, jagoan digital, dan jagoan bisnis. Tim yang terpilih mendapatkan uang pembinaan puluhan juta rupiah untuk mengembangkan bisnisnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023