Wali Kota Surabaya Eri Cahaydi menyatakan usaha mikro kecil menengah (UMKM) binaan pemerintah kota setempat ikut berpartisipasi meramaikan pusat jajanan serba ada (pujasera) di kampus Universitas Airlangga (Unair).
"Semoga dengan adanya food court di kampus Unair bisa menggerakkan ekonomi Surabaya," kata Eri Cahyadi dalam keterangannya di Surabaya, Kamis.
Wali Kota Eri menjelaskan, dengan masuknya UMKM tersebut, menunjukkan bahwa UMKM di Surabaya terus berbenah menjadi lebih baik. Meski harganya kaki lima, lanjut dia, tapi rasa yang ditawarkan layaknya bintang lima.
"Apalagi, food court ASEEC Unair dikemas menjadi tempat yang nyaman bagi mahasiswa untuk berkumpul, makan, hingga mengerjakan tugas," katanya.
Hal itu disampaikan Eri Cahyadi usai meresmikan Food Court Theater Rasa di Airlangga Sharia & Enreoernurship Education Center (ASEEC) Tower Unair Surabaya pada Rabu (23/8).
Menurut dia, dalam proses kurasi, pihaknya melibatkan pakar kuliner sekaligus pengusaha yang sudah berpengalaman, yakni Owner Hidayah Catering Ika Listyorini Rahayuningtyas.
Baca juga: Pesta UMKM 2023 tingkatkan pertumbuhan ekonomi kerakyatan
Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Sumber Daya Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, Prof. Dr. Muhammad Madyan menyampaikan, dengan dibukanya Theater Rasa Food Court di ASEEC merupakan salah satu bentuk kepedulian Unair terhadap pelaku UMKM di Kota Surabaya.
"Unair berusaha untuk mengangkat taraf hidup mereka menjadi lebih baik. Disamping itu juga agar gedung yang dimiliki Unair lebih layak guna bagi civitas akademika maupun bagi masyarakat sekitar," katanya.
Untuk itu, Prof. Madya menegaskan, bahwa seluruh makanan dan minuman yang ada di kantin Unair dipastikan kebersihannya serta telah lulus dari uji kesehatan dan gizi.
"Kami punya FKM (Fakultas Kesehatan Masyarakat) yang menjamin makanan yang di jual di kantin di seluruh Unair sudah lulus dari uji terkait kesehatan gizi dan sebagainya," ujarnya.
Pengelola Teater Rasa, Intan Puspitasari mengatakan, sebanyak 25 UMKM Surabaya telah bergabung di Theater Rasa Food Court ASEEC Unair. Sebelumnya, ia bersama pakar kuliner sekaligus pengusaha yang sudah berpengalaman, yakni Owner Hidayah Catering Ika Listyorini Rahayuningtyas dipercaya oleh Unair untuk mengelola Theater Rasa Food Court ASEEC Unair.
"Proses kurasi bersama Bu Ika karena beliau mengerti bagaimana standar Unair. Yang di kurasi dan layak akhirnya kami bagi di beberapa tenan, seperti ada dari PKK Surabaya, Yamatas, dan beberapa UMKM yang lainnya," kata Intan.
Di Theater Rasa Food Court, tersedia beragam kuliner khas Kota Surabaya. Ada pula menu Asian Cuisine, seperti Sushi dan Dimsum. Selain itu, juga tersedia makanan ringan, mulai dari kebab, bakso, dan bakwan. Selanjutnya, ada juga pilihan menu beverages kekinian, seperti coklat dan mocca.
"Yang pasti di sini ada masakan khas Surabaya, seperti rawon, soto daging, dan pecel dengan harga terjangkau. Kami upayakan tidak ada tenan dengan menu yang sama. Sedangkan untuk sistem pembayaran kami buat satu pintu, bisa secara tunai maupun non tunai," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
"Semoga dengan adanya food court di kampus Unair bisa menggerakkan ekonomi Surabaya," kata Eri Cahyadi dalam keterangannya di Surabaya, Kamis.
Wali Kota Eri menjelaskan, dengan masuknya UMKM tersebut, menunjukkan bahwa UMKM di Surabaya terus berbenah menjadi lebih baik. Meski harganya kaki lima, lanjut dia, tapi rasa yang ditawarkan layaknya bintang lima.
"Apalagi, food court ASEEC Unair dikemas menjadi tempat yang nyaman bagi mahasiswa untuk berkumpul, makan, hingga mengerjakan tugas," katanya.
Hal itu disampaikan Eri Cahyadi usai meresmikan Food Court Theater Rasa di Airlangga Sharia & Enreoernurship Education Center (ASEEC) Tower Unair Surabaya pada Rabu (23/8).
Menurut dia, dalam proses kurasi, pihaknya melibatkan pakar kuliner sekaligus pengusaha yang sudah berpengalaman, yakni Owner Hidayah Catering Ika Listyorini Rahayuningtyas.
Baca juga: Pesta UMKM 2023 tingkatkan pertumbuhan ekonomi kerakyatan
Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Sumber Daya Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, Prof. Dr. Muhammad Madyan menyampaikan, dengan dibukanya Theater Rasa Food Court di ASEEC merupakan salah satu bentuk kepedulian Unair terhadap pelaku UMKM di Kota Surabaya.
"Unair berusaha untuk mengangkat taraf hidup mereka menjadi lebih baik. Disamping itu juga agar gedung yang dimiliki Unair lebih layak guna bagi civitas akademika maupun bagi masyarakat sekitar," katanya.
Untuk itu, Prof. Madya menegaskan, bahwa seluruh makanan dan minuman yang ada di kantin Unair dipastikan kebersihannya serta telah lulus dari uji kesehatan dan gizi.
"Kami punya FKM (Fakultas Kesehatan Masyarakat) yang menjamin makanan yang di jual di kantin di seluruh Unair sudah lulus dari uji terkait kesehatan gizi dan sebagainya," ujarnya.
Pengelola Teater Rasa, Intan Puspitasari mengatakan, sebanyak 25 UMKM Surabaya telah bergabung di Theater Rasa Food Court ASEEC Unair. Sebelumnya, ia bersama pakar kuliner sekaligus pengusaha yang sudah berpengalaman, yakni Owner Hidayah Catering Ika Listyorini Rahayuningtyas dipercaya oleh Unair untuk mengelola Theater Rasa Food Court ASEEC Unair.
"Proses kurasi bersama Bu Ika karena beliau mengerti bagaimana standar Unair. Yang di kurasi dan layak akhirnya kami bagi di beberapa tenan, seperti ada dari PKK Surabaya, Yamatas, dan beberapa UMKM yang lainnya," kata Intan.
Di Theater Rasa Food Court, tersedia beragam kuliner khas Kota Surabaya. Ada pula menu Asian Cuisine, seperti Sushi dan Dimsum. Selain itu, juga tersedia makanan ringan, mulai dari kebab, bakso, dan bakwan. Selanjutnya, ada juga pilihan menu beverages kekinian, seperti coklat dan mocca.
"Yang pasti di sini ada masakan khas Surabaya, seperti rawon, soto daging, dan pecel dengan harga terjangkau. Kami upayakan tidak ada tenan dengan menu yang sama. Sedangkan untuk sistem pembayaran kami buat satu pintu, bisa secara tunai maupun non tunai," katanya.
Editor : Taufik
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023