Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Kadisperpusip) Provinsi Jawa Timur Tiat S Suwardi mengapresiasi gelaran pameran buku "Big Bad Wolf" (BBW) untuk menyebarkan buku dan menambahkan literasi kepada masyarakat.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
"Terima kasih untuk BBW karena hal ini sejalan dengan program dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur yakni Nawa Bhakti Satya, yang salah satunya Jatim Cerdas," ucapnya saat konferensi pers penyelenggaraan BBW 2023, di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Disperpusip) Jawa Timur di Surabaya, Senin.
Pameran yang akan digelar di Jatim International Expo pada 28 Juli hingga 8 Agustus 2023 tersebut juga sejalan dengan motto yang diusung Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, yakni IKI atau Inisiatif, Kolaborasi, dan Inovasi.
Selain itu, dengan adanya pameran buku yang dijual murah tersebut juga akan meningkatkan daya baca warga Jawa Timur.
"Menurut data sejak 2021 hingga 2022 tingkat literasi di Jatim 6,7 persen, semoga dengan adanya pameran buku dapat meningkatkan tingkat literasi di Jatim," ujarnya.
Sementara itu, Presiden Direktur BBW Indonesia Uli Silalahi mengatakan pada tahun ini pihaknya mengusung tema "Baca Itu Keren" dengan tujuan menjadikan membaca sebagai inspirasi semua kalangan.
Pihaknya menyediakan sekitar tiga juta buku untuk dipamerkan di Surabaya dengan berbagai genre dan kalangan.
"Surabaya ini kota ketiga dan kami menyediakan sekitar tiga juta buku di Surabaya. Jadi, jangan lewatkan kesempatan untuk menemukan buku murah," katanya.
Tak hanya itu, selama pameran akan banyak promo yang didapat masyarakat, di antaranya buku seharga seratus rupiah di jam tertentu hingga diakon 90 persen.
Selain pameran buku, melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) bernama Red Readerhood (RRH), bersama para pengunjung, pihaknya menyalurkan buku gratis yang akan disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan, bekerja sama dengan Disperpusip Jatim.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023