Pemerintah Kabupaten Kediri, Jawa Timur, meresmikan program sekolah berasrama menggandeng Putera Sampoerna Foundation (PSF) sebagai mitra pembangunan guna memperbaiki kurikulum pendidikan di kabupaten ini.
Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana mengemukakan SMA Dharma Wanita 1 Pare Boarding School Angkatan 2023/2024 saat ini diresmikan karena sudah mulai memasuki tahun ajaran baru.
"Kalau tahun pertama ini sebagai pembuktian kuncinya guru harus disiplin dulu," katanya di sela acara Pengukuhan Siswa Siswi SMA Dharma Wanita 1 Pare Boarding School Angkatan 2023/2024 di Kediri, Sabtu.
Saat ini sudah terdapat 130 pelajar dari keluarga kurang mampu menjadi anak didik pada tahun pertama di SMA Dharma Wanita 1 Pare Boarding School Angkatan 2023/2024. Jumlah tersebut merupakan hasil penjaringan dari sekitar 300 pendaftar.
Para pelajar itu akan berada di sekolah berasrama ini hingga tiga tahun ke depan. Program ini bekerja sama dengan Putera Sampoerna Foundation sebagai mitra pembangunan pendidikan.
Bupati meminta tenaga pendidik sekolah berasrama SMA Dharma Wanita 1 Pare untuk terus semangat memperbarui kemampuan. Sebab, salah satu faktor yang menjadi penentu masa depan sekolah dan kualitas pendidikan di Kabupaten Kediri ditentukan tenaga pendidik.
Ia menyampaikan terima kasih kepada orang tua siswa yang telah mempercayakan anaknya sekolah di SMA ini.
Sekolah berasrama tersebut memang ditujukan bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu yang tidak memiliki mimpi melanjutkan sekolah karena keterbatasan kondisi ekonomi keluarga.
Di sekolah ini, anak-anak difasilitasi gratis, namun kualitas pendidikan tetap diberikan sekelas sekolah unggulan.
Bupati berharap melalui kualitas pendidikan yang diberikan, maka siswa siswi ke depan dapat mengangkat derajat keluarga dan menjadikan Kabupaten Kediri lebih baik lagi. Mereka akan mulai mengikuti kegiatan pembelajaran pada Senin (24/7).
"Sekolah ini bukan sembarang sekolah, masuk dengan seleksi yang ketat dan ini akan terus kami jaga," kata dia.
Senior Director PSF Elan Merdy mengatakan tahun pertama dibuka sekolah berasrama di Kabupaten Kediri ini menjadi fase yang sangat penting dalam membangun cikal bakal kualitas pendidikan yang baik di Kabupaten Kediri.
"Insyaallah, SMA Dharma Wanita 1 Pare akan menjadi sekolah terbaik yang menularkan contoh praktik baik bagi sekolah-sekolah sejajar di Kabupaten Kediri," kata Elan.
Ia menyebut siswa angkatan pertama di sekolah ini merupakan anak-anak terpilih. Mereka diimbau tetap harus berjuang dan tidak boleh mudah menyerah.
"Tinggal di asrama ini berbeda, kita perlu banyak toleransi, harus disiplin tinggi dengan jadwal sekolah padat, aturan sekolah, dan asrama," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana mengemukakan SMA Dharma Wanita 1 Pare Boarding School Angkatan 2023/2024 saat ini diresmikan karena sudah mulai memasuki tahun ajaran baru.
"Kalau tahun pertama ini sebagai pembuktian kuncinya guru harus disiplin dulu," katanya di sela acara Pengukuhan Siswa Siswi SMA Dharma Wanita 1 Pare Boarding School Angkatan 2023/2024 di Kediri, Sabtu.
Saat ini sudah terdapat 130 pelajar dari keluarga kurang mampu menjadi anak didik pada tahun pertama di SMA Dharma Wanita 1 Pare Boarding School Angkatan 2023/2024. Jumlah tersebut merupakan hasil penjaringan dari sekitar 300 pendaftar.
Para pelajar itu akan berada di sekolah berasrama ini hingga tiga tahun ke depan. Program ini bekerja sama dengan Putera Sampoerna Foundation sebagai mitra pembangunan pendidikan.
Bupati meminta tenaga pendidik sekolah berasrama SMA Dharma Wanita 1 Pare untuk terus semangat memperbarui kemampuan. Sebab, salah satu faktor yang menjadi penentu masa depan sekolah dan kualitas pendidikan di Kabupaten Kediri ditentukan tenaga pendidik.
Ia menyampaikan terima kasih kepada orang tua siswa yang telah mempercayakan anaknya sekolah di SMA ini.
Sekolah berasrama tersebut memang ditujukan bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu yang tidak memiliki mimpi melanjutkan sekolah karena keterbatasan kondisi ekonomi keluarga.
Di sekolah ini, anak-anak difasilitasi gratis, namun kualitas pendidikan tetap diberikan sekelas sekolah unggulan.
Bupati berharap melalui kualitas pendidikan yang diberikan, maka siswa siswi ke depan dapat mengangkat derajat keluarga dan menjadikan Kabupaten Kediri lebih baik lagi. Mereka akan mulai mengikuti kegiatan pembelajaran pada Senin (24/7).
"Sekolah ini bukan sembarang sekolah, masuk dengan seleksi yang ketat dan ini akan terus kami jaga," kata dia.
Senior Director PSF Elan Merdy mengatakan tahun pertama dibuka sekolah berasrama di Kabupaten Kediri ini menjadi fase yang sangat penting dalam membangun cikal bakal kualitas pendidikan yang baik di Kabupaten Kediri.
"Insyaallah, SMA Dharma Wanita 1 Pare akan menjadi sekolah terbaik yang menularkan contoh praktik baik bagi sekolah-sekolah sejajar di Kabupaten Kediri," kata Elan.
Ia menyebut siswa angkatan pertama di sekolah ini merupakan anak-anak terpilih. Mereka diimbau tetap harus berjuang dan tidak boleh mudah menyerah.
"Tinggal di asrama ini berbeda, kita perlu banyak toleransi, harus disiplin tinggi dengan jadwal sekolah padat, aturan sekolah, dan asrama," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023