Pemerintah Kabupaten Jember, Jawa Timur meluncurkan aplikasi My Dispendik untuk mewujudkan satu data pendidikan yang digelar di aula Dinas Pendidikan kabupaten setempat, Kamis.

"Aplikasi itu berfungsi sebagai sumber informasi data mulai dari data profil sekolah, peta pendidikan, sarana prasarana hingga data kepegawaian sekolah yang ada di Jember," kata Pelaksana tugas Kepala Dinas Pendidikan (Dispendik) Jember Hadi Mulyono usai meluncurkan aplikasi itu di Kantor Dispendik setempat.

Menurutnya aplikasi My Dispendik memberikan kemudahan dan data yang akurat tentang kualitas sekolah beserta kuantitas pegawai di setiap instansi, sehingga bisa diakses oleh masyarakat umum dan para guru.

"Oleh karena itu, dalam pemerataan akses pendidikan serta peningkatan mutu kualitas pendidik sesuai standar pelayanan tentunya membutuhkan sinergi serta kolaborasi bersama-sama baik dari masyarakat, lembaga maupun pemangku kepentingan terkait," tuturnya.   

Aplikasi tersebut juga terhubung dengan platform milik Data Pokok Pendidikan (Dapodik) dari Pusat Data dan Informasi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek).  

Ia berharap aplikasi My Dispendik bisa digunakan secara maksimal dan butuh keaktifan semua operator untuk bisa memberikan data yang statis terkait dengan data pendidikan di Kabupaten Jember.

Kegiatan yang juga dilaksanakan secara daring melalui zoom meeting itu sebagai upaya dalam mewujudkan "Jember Satu Data" untuk mendukung Satu Data Indonesia, sehingga aplikasi itu menampilkan data terpadu yang dapat diakses oleh masyarakat serta terintegrasi dengan Dapodik Kemendikbudristek.

Berdasarkan aplikasi My Dispendik, jumlah sekolah di Kabupaten Jember sebanyak 3.458 lembaga dan memiliki 41.727 ruangan dan sarana yang tersebar di 31 kecamatan.

Sebelumnya pengembang aplikasi My Dispendik Febrian Anta menjelaskan bahwa melalui aplikasi itu akan mempermudah masyarakat dalam melihat kualitas dan kuantitas tanpa mendatangi sekolahnya langsung.

"Data yang ada di dalam My Dispendik mengambil dari data yang telah diinput oleh operator sekolah sesuai dengan dapodik. Itu data yang nyata sesuai dengan lapangan," katanya.

 

Pewarta: Zumrotun Solichah

Editor : Abdullah Rifai


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023