Wakil Bupati Probolinggo Timbul Prihanjoko meminta pihak pemerintah desa memanfaatkan potensi sumber air bersih yang ada untuk mengatasi permasalahan kekeringan yang terjadi hingga krisis air bersih di desa setempat.
"Pihak pemerintah desa harus menganalisa itu dan dengan ketersediaan air bersih dari potensi yang ada, maka akan berpeluang dalam mengatasi permasalahan krisis air bersih," katanya saat meninjau lokasi distribusi air bersih di Desa Sumberkare, Kecamatan Wonomerto, Kabupaten Probolinggo, Selasa.
Menurutnya BPBD sudah terbiasa melakukan pemurnian air dan yang terpenting adalah harus melakukan edukasi kepada masyarakat agar masyarakat dapat memanfaatkan potensi yang ada di desa dengan baik pada kondisi alam saat kemarau.
Penyaluran air bersih itu diberikan kepada warga yang berada di Dusun Pelankerep, Desa Sumberkare dengan menggunakan truk tangki berkapasitas 6.000 liter, kemudian warga setempat secara bergiliran membawa tempat air untuk diisi dari truk tangki BPBD yang sudah tersedia di lokasi.
Terdapat dua truk tangki yang berisi air bersih dengan kapasitas 6.000 liter yang diperuntukkan kepada 1.200 warga Dusun Pelankerep yang dikonsumsi sebagai kebutuhan air minum.
Sedangkan air bersih PDAM dari Kabupaten Probolinggo yang sudah ada di lokasi tersebut sedang mengalami kendala pada saat warga membutuhkan air bersih di tengah musim kemarau.
"BPBD sudah mendistribusikan air bersih di wilayah-wilayah desa dan masyarakat yang sesegera mungkin untuk mendapatkan air bersih. Air bersih itu sangatlah penting diperlukan bagi masyarakat untuk kebutuhan hidup sehari-harinya," tuturnya.
Wabup Timbul juga menyerahkan bantuan berupa dua tandon air dengan kapasitas 1.200 liter dan 12 jerigen untuk membantu masyarakat dalam mengatasi persoalan kekeringan saat musim kemarau tiba.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
"Pihak pemerintah desa harus menganalisa itu dan dengan ketersediaan air bersih dari potensi yang ada, maka akan berpeluang dalam mengatasi permasalahan krisis air bersih," katanya saat meninjau lokasi distribusi air bersih di Desa Sumberkare, Kecamatan Wonomerto, Kabupaten Probolinggo, Selasa.
Menurutnya BPBD sudah terbiasa melakukan pemurnian air dan yang terpenting adalah harus melakukan edukasi kepada masyarakat agar masyarakat dapat memanfaatkan potensi yang ada di desa dengan baik pada kondisi alam saat kemarau.
Penyaluran air bersih itu diberikan kepada warga yang berada di Dusun Pelankerep, Desa Sumberkare dengan menggunakan truk tangki berkapasitas 6.000 liter, kemudian warga setempat secara bergiliran membawa tempat air untuk diisi dari truk tangki BPBD yang sudah tersedia di lokasi.
Terdapat dua truk tangki yang berisi air bersih dengan kapasitas 6.000 liter yang diperuntukkan kepada 1.200 warga Dusun Pelankerep yang dikonsumsi sebagai kebutuhan air minum.
Sedangkan air bersih PDAM dari Kabupaten Probolinggo yang sudah ada di lokasi tersebut sedang mengalami kendala pada saat warga membutuhkan air bersih di tengah musim kemarau.
"BPBD sudah mendistribusikan air bersih di wilayah-wilayah desa dan masyarakat yang sesegera mungkin untuk mendapatkan air bersih. Air bersih itu sangatlah penting diperlukan bagi masyarakat untuk kebutuhan hidup sehari-harinya," tuturnya.
Wabup Timbul juga menyerahkan bantuan berupa dua tandon air dengan kapasitas 1.200 liter dan 12 jerigen untuk membantu masyarakat dalam mengatasi persoalan kekeringan saat musim kemarau tiba.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023