Pemerintah Kabupaten Ponorogo, Kamis, memberangkatkan 69 calon haji dari daerah itu yang tergabung dalam kelompok terbang 88 bersama rombongan dari kabupaten dan kota lain di Jawa Timur menuju Tanah Suci, Mekkah, Arab Saudi.

"Ini merupakan pemberangkatan gelombang tiga dari Ponorogo," kata Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Ponorogo Nurul Huda di Ponorogo, Kamis.

Seremoni pelepasan rombongan calon haji dilakukan di Paseban Agung Alun-Alun Kabupaten Ponorogo. Mereka diberangkatkan menggunakan dua bus dengan tujuan Asrama Haji Sukolilo, Surabaya.

"Sore ini kita berangkatkan ke Asrama Haji Sukolilo, rencana masuk pukul 10 malam nanti," katanya.

Sesuai jadwal, kloter 88 akan diberangkatkan ke Tanah Suci pada Jumat (23/6), sekitar pukul 17.15 WIB melalui Embarkasi Surabaya.

Huda menambahkan seluruh calon haji asal Ponorogo merupakan haji "tamattu", yakni mendahulukan umrah dari ibadah haji.

"Mulai gelombang kedua mereka akan langsung ke Mekkah, baru nanti ke Madinah," katanya.

Selain diisi jamaah calon haji Ponorogo, kelompok terbang 88 diisi dari rombongan dari beberapa daerah, yakni Kabupaten Jember 70 orang, Lumajang 17 orang, Kediri 23 orang, Nganjuk 19 orang, Trenggalek 54 orang, Kabupaten Blitar 31 orang, Kabupaten Madiun 30 orang, dan Magetan 14 orang.

Kendati keberangkatan mereka berdekatan dengan puncak pelaksanaan ibadah haji pada 27 Juni, hal itu tak mengganggu rangkaian pelaksanaan ibadah umrah wajib maupun ibadah haji selama di Tanah Suci Mekkah dan Madinah.

Jamaah juga telah melakukan persiapan sebelumnya, baik pelunasan pembayaran, cek kesehatan, hingga kepemilikan paspor.

"Persiapan limit sekali tidak ada empat hari, satu sudah punya paspor, siap bayar lunas, kesehatan dan sebagainya sangat cepat sekali," katanya.

Calon haji berasal dari Ponorogo yang sudah diberangkatkan ke Tanah Suci berjumlah sekitar 650 orang. Jumlah tersebut menjadi yang terbanyak dibandingkan dengan kuota jamaah calon haji daerah setempat selama ini.
 

Pewarta: Destyan H. Sujarwoko

Editor : Abdullah Rifai


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023