Terminal Tipe A Purboyo Madiun menyiapkan alur masuk dan keluar trayek bus angkutan Lebaran 2023 menyusul adanya proses renovasi pembangunan landasan dan gedung di terminal setempat.
Kepala Terminal Tipe A Purboyo Madiun Suyatno mengatakan proses renovasi tersebut bertujuan untuk memberikan layanan yang lebih nyaman bagi penumpang.
Namun begitu, kegiatan tersebut secara tidak langsung berimbas pada operasional karena kapasitas terminal berkurang akibat pekerjaan fisik.
"Untuk itu dilakukan rekayasa alur masuk dan keluar bus, terlebih sebentar lagi memasuki masa angkutan lebaran yang biasanya trayek bus meningkat," ujar Suyatno di Madiun, Selasa.
Selain menyiapkan alur dan rekayasa masuk dan keluar bus, pihaknya juga akan melakukan pembatasan trayek bus. Sebab, kondisi terminal saat ini tidak memungkinkan menampung semua trayek seperti biasanya.
"Pembatasan akan diberlakukan. Hanya armada reguler dan berizin yang bisa masuk terminal," kata dia.
Suyatno menjelaskan, pada masa angkutan lebaran tahun-tahun sebelumnya, banyak armada bus tambahan yang keluar-masuk terminal untuk mengangkut penumpang. Jika hal tersebut dipaksakan tetap berlangsung, maka terjadi penumpukan armada di terminal.
"Padahal, kapasitas terminal saat ini berkurang karena ada pekerjaan fisik di beberapa titik," ucap dia.
Dengan kondisi terminal sedang direnovasi seperti saat ini, Suyatno mengaku kesulitan jika ada trayek tambahan selama masa angkutan Lebaran 2023. Karenanya, rekayasa dan pembatasan perlu disiapkan dan dilakukan.
Untuk rekayasa, nantinya jalur keluar dialihkan lewat pintu utara atau dekat pintu masuk. Jika armada bus tidak dapat akses masuk karena adanya antrean panjang, maka dapat menurunkan penumpang di luar terminal dengan tetap memperhatikan keamanan dan keselamatan.
"Nanti ada petugas terminal yang membantu mengawasi dan mengarahkan para sopir bus," tuturnya.
Terkait progres renovasi terminal, Suyanto mengatakan, telah menyentuh sekitar 50 persen. Proyek dari pusat senilai puluhan miliar yang mulai dikerjakan pada 13 Desember 2022 lalu itu dijadwalkan selesai Juli mendatang.
Sesuai detail engineering design (DED), renovasi hanya menyasar setengah dari luas kawasan Terminal Purboyo, sementara sisanya direncanakan untuk pengembangan ekonomi.
Bangunan akan dikonsep mirip stasiun kereta api. Selain itu, Terminal Purboyo juga diproyeksikan menjadi kawasan mixed used.
Nantinya ada perkatoran, hotel, pusat perbelanjaan, pusat pelayanan masyarakat, integrasi antarmoda, hingga lapak UMKM.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023
Kepala Terminal Tipe A Purboyo Madiun Suyatno mengatakan proses renovasi tersebut bertujuan untuk memberikan layanan yang lebih nyaman bagi penumpang.
Namun begitu, kegiatan tersebut secara tidak langsung berimbas pada operasional karena kapasitas terminal berkurang akibat pekerjaan fisik.
"Untuk itu dilakukan rekayasa alur masuk dan keluar bus, terlebih sebentar lagi memasuki masa angkutan lebaran yang biasanya trayek bus meningkat," ujar Suyatno di Madiun, Selasa.
Selain menyiapkan alur dan rekayasa masuk dan keluar bus, pihaknya juga akan melakukan pembatasan trayek bus. Sebab, kondisi terminal saat ini tidak memungkinkan menampung semua trayek seperti biasanya.
"Pembatasan akan diberlakukan. Hanya armada reguler dan berizin yang bisa masuk terminal," kata dia.
Suyatno menjelaskan, pada masa angkutan lebaran tahun-tahun sebelumnya, banyak armada bus tambahan yang keluar-masuk terminal untuk mengangkut penumpang. Jika hal tersebut dipaksakan tetap berlangsung, maka terjadi penumpukan armada di terminal.
"Padahal, kapasitas terminal saat ini berkurang karena ada pekerjaan fisik di beberapa titik," ucap dia.
Dengan kondisi terminal sedang direnovasi seperti saat ini, Suyatno mengaku kesulitan jika ada trayek tambahan selama masa angkutan Lebaran 2023. Karenanya, rekayasa dan pembatasan perlu disiapkan dan dilakukan.
Untuk rekayasa, nantinya jalur keluar dialihkan lewat pintu utara atau dekat pintu masuk. Jika armada bus tidak dapat akses masuk karena adanya antrean panjang, maka dapat menurunkan penumpang di luar terminal dengan tetap memperhatikan keamanan dan keselamatan.
"Nanti ada petugas terminal yang membantu mengawasi dan mengarahkan para sopir bus," tuturnya.
Terkait progres renovasi terminal, Suyanto mengatakan, telah menyentuh sekitar 50 persen. Proyek dari pusat senilai puluhan miliar yang mulai dikerjakan pada 13 Desember 2022 lalu itu dijadwalkan selesai Juli mendatang.
Sesuai detail engineering design (DED), renovasi hanya menyasar setengah dari luas kawasan Terminal Purboyo, sementara sisanya direncanakan untuk pengembangan ekonomi.
Bangunan akan dikonsep mirip stasiun kereta api. Selain itu, Terminal Purboyo juga diproyeksikan menjadi kawasan mixed used.
Nantinya ada perkatoran, hotel, pusat perbelanjaan, pusat pelayanan masyarakat, integrasi antarmoda, hingga lapak UMKM.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023