Kantor Berita ANTARA Biro Jawa Timur menggelar kegiatan santunan dan buka puasa bersama anak-anak yatim piatu dari Yayasan Nur Islam Surabaya dalam rangka acara bertajuk "Perbanyak Berbagi di Bulan Suci", di Graha ANTARA Jawa Timur, Jalan Kombes Pol M. Duryat Surabaya, Senin petang.
Acara itu dibuka dengan sambutan dari Kepala Biro ANTARA Jawa Timur Rachmat Hidayat, sekaligus menyapa para anak-anak yatim dari Yayasan Noor Islam.
"Senang sekali bisa bertemu adik-adik sekalian, saya senang bisa melihat kalian semua," katanya.
Melalui sambutannya itu, Kepala Biro Rachmat Hidayat juga mengatakan acara buka puasa ini merupakan wujud memperkuat silaturahim antara manusia.
Dirinya meyakini kekuatan silaturahim mampu memperpanjang aliran rezeki bagi umat manusia.
"Berkah itu berawal dari tali silaturahim karena ada pepatah mengatakan banyak teman banyak rezeki. Sehingga melalui bulan Ramadhan ini kami berinisiatif mengadakan buka puasa bersama keluarga LKBN ANTARA bersama adik-adik dari Yayasan Noor Islam," ujarnya.
Di samping itu, acara ini juga dijadikan sarana memperkenalkan ANTARA sebagai lembaga kantor berita yang berdiri di bawah naungan pemerintah.
"Kami ingin mengenalkan kepada adik-adik ini kantor berita antara kantor beritanya pemerintah, pernah mengkhawatirkan kaum milenial sekarang banyak yang tidak kenal. Kami juga ingin memberi edukasi terhadap adik-adik sekalian," ucapnya.
Jajaran Biro ANTARA Jatim berfoto bersama anak-anak yatim piatu dari Yayasan Noor Islam seusai acara "Perbanyak Berbagi di Bulan Suci". ANTARA/Moch Asim
Sementara itu, Ustaz Aziz Maulana Akhsan selalu pembicara dalam acara "Perbanyak Berbagi di Bulan Suci" menyampaikan bahwa bulan Ramadhan merupakan ladang untuk memanen berkah.
Bulan Ramadhan juga diyakini menjadi bulan terbaik dan merupakan momen yang ditunggu oleh seluruh umat Muslim.
"Bulan ini, bulan penuh berkah, bulan dengan beragam kebaikan. Allah menurunkan rahmat besar saat Ramadhan, itu harus dimanfaatkan umat Muslim," ujarnya.
Selama Ramadhan umat Muslim menjalankan ibadah puasa sebagai suatu kewajiban untuk lebih memahami nilai keberkahan dan kesabaran dalam hidup.
"Puasa itu sebagai cara bersyukur atas rahmat dari Allah. Bulan Ramadhan dijadikan jalan banyak berbuat kebaikan dan sebagai harapan menjadi sosok lebih baik lagi ke depannya," tutur Aziz.
