Perusahaan rintisan atau start up asal Kota Malang, Jawa Timur, meluncurkan aplikasi pengasuhan anak bernama Boonda untuk memudahkan aktivitas mengasuh anak bagi para orang tua.
Direktur PT Garapan Teknologi Indonesia (Gartnesia) Bagus Trihanto Nugroho di Kota Malang, Sabtu, mengatakan, aplikasi Boonda mencakup platform pengasuhan anak, pencarian tempat penitipan anak, lokapasar produk anak dan konsultasi.
"Boonda menggabungkan empat entitas tersebut, kami kombinasikan dalam satu aplikasi," kata dia.
Ia menjelaskan aplikasi tersebut dikembangkan oleh anak-anak muda yang melihat adanya tantangan dihadapi para orang tua baru. Saat ini, banyak pasangan muda yang sama-sama bekerja.
"Banyak pasangan muda, baik suami atau istri sama-sama bekerja. Di situ ada problematika, yang kemudian bagaimana nasib pengasuhan anak, ini yang coba kita pecahkan," katanya.
Dalam aplikasi Boonda, salah satu fitur yang bisa dimanfaatkan orang tua adanya pencarian tempat penitipan anak atau daycare yang memiliki kualitas serta sesuai kebutuhan orang tua.
Aplikasi tersebut, lanjutnya, memberikan pilihan kepada para orang tua untuk memilih tempat penitipan anak yang sesuai dengan kebutuhan. Tempat-tempat penitipan anak yang ada dalam aplikasi itu, juga harus memenuhi kriteria tertentu agar memiliki standard yang sesuai.
"Permasalahan utama adalah keterbatasan waktu orang tua untuk memilih tempat penitipan anak yang bagus dan sesuai. Kemudian, juga ada masalah parenting atau pengasuhan anak," katanya.
Ia menambahkan secara konsep, Boonda bisa dikatakan menyerupai aplikasi yang menyediakan informasi hotel bagi para wisatawan di suatu wilayah. Aplikasi Boonda menyediakan informasi tempat penitipan anak yang saat ini baru tersedia di sejumlah kota di Jawa Timur.
"Untuk saat ini kami sudah bekerja sama dengan tempat penitipan anak di Kota Malang, Kota Mojokerto dan dalam waktu dekat di Kota Surabaya," katanya.
Saat itu, ada 20 tempat penitipan anak yang sudah tergabung dalam aplikasi Boonda. Dari total tersebut, 11 tempat penitipan anak beroperasi di wilayah Kota Malang dan sisanya di Kota Mojokerto.
"Ke depan, kami berharap aplikasi ini bisa berkembang di Indonesia," ujarnya.
Penggunaan aplikasi Boonda diharapkan menumbuhkan rasa aman dan nyaman bagi para orang tua pada saat menitipkan anak pada penyedia jasa. Selain itu, juga menyediakan informasi dan solusi pembelajaran serta tumbuh kembang anak dari para ahli. (*)
Editor : Abdul Hakim
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2023