Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Situbondo Edy Supriyono mengatakan peran media dalam rangka turut menyukseskan Pemilihan Umum sangat penting dan harus bisa menyajikan informasi edukatif.
"Tugas media ini bagaimana memberdayakan masyarakat, yang artinya awak media atau wartawan harus berdaya dulu sehingga menghasilkan karya yang mampu mengedukasi pembaca," katanya saat menjadi narasumber media gathering yang digelar KPU Kabupaten Situbondo, Selasa.
Pertemuan media tersebut bertema "Peran Media dalam Mewujudkan Pemilu Serentak Tahun 2024 yang Demokratis dan Berintegritas" yang diharapkan mampu memberikan pemahaman kepada peserta tentang kinerja awak media dalam menghimpun informasi hingga mengonstruksi suatu berita.
Menurut Edy, media harus bisa menyajikan informasi yang mengandung nilai-nilai positif, seperti optimisme dan sejenisnya.
Dia menyebutkan ada empat fungsi atau peran media yang diuraikan dalam Undang Undang Nomor 40/1999 tentang Pers, yakni informatif, edukatif, kontrol sosial, dan hiburan.
Di tengah banjir informasi melalui media sosial, kata dia, media harus mampu menjadi penangkal dari informasi liar di media sosial, karena media merupakan benteng terakhir yang harus menyajikan informasi akurat dan bermanfaat, salah satunya mengenai pemilu.
Edy menjelaskan bahwa kerja wartawan tidak lepas dari Kode Etik Jurnalistik (KEJ) yang harus dipahami dan dipatuhi oleh setiap jurnalis.
"Kode etik ini dimiliki oleh setiap instansi atau organisasi apapun. Karena sebagai bentuk perlindungan baik kepada masyarakat, juga jurnalis," ucap dia.
Dia menambahkan, cara pandang media juga sangat mempengaruhi opini publik sehingga harus bijak dalam mengambil sudut pandang berita
"Dengan demikian pembaca tidak hanya mendapatkan informasi, tapi juga edukasi," tuturnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022
"Tugas media ini bagaimana memberdayakan masyarakat, yang artinya awak media atau wartawan harus berdaya dulu sehingga menghasilkan karya yang mampu mengedukasi pembaca," katanya saat menjadi narasumber media gathering yang digelar KPU Kabupaten Situbondo, Selasa.
Pertemuan media tersebut bertema "Peran Media dalam Mewujudkan Pemilu Serentak Tahun 2024 yang Demokratis dan Berintegritas" yang diharapkan mampu memberikan pemahaman kepada peserta tentang kinerja awak media dalam menghimpun informasi hingga mengonstruksi suatu berita.
Menurut Edy, media harus bisa menyajikan informasi yang mengandung nilai-nilai positif, seperti optimisme dan sejenisnya.
Dia menyebutkan ada empat fungsi atau peran media yang diuraikan dalam Undang Undang Nomor 40/1999 tentang Pers, yakni informatif, edukatif, kontrol sosial, dan hiburan.
Di tengah banjir informasi melalui media sosial, kata dia, media harus mampu menjadi penangkal dari informasi liar di media sosial, karena media merupakan benteng terakhir yang harus menyajikan informasi akurat dan bermanfaat, salah satunya mengenai pemilu.
Edy menjelaskan bahwa kerja wartawan tidak lepas dari Kode Etik Jurnalistik (KEJ) yang harus dipahami dan dipatuhi oleh setiap jurnalis.
"Kode etik ini dimiliki oleh setiap instansi atau organisasi apapun. Karena sebagai bentuk perlindungan baik kepada masyarakat, juga jurnalis," ucap dia.
Dia menambahkan, cara pandang media juga sangat mempengaruhi opini publik sehingga harus bijak dalam mengambil sudut pandang berita
"Dengan demikian pembaca tidak hanya mendapatkan informasi, tapi juga edukasi," tuturnya.
Editor : Fiqih Arfani
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022