PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 7 Madiun melalui program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan menyalurkan bantuan Program Bina Lingkungan Rp100 juta untuk pembangunan tempat ibadah dan rumah makam di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur.
Dana jutaan rupiah tersebut disalurkan untuk pembangunan satu masjid dan satu rumah cungkup makam yang penyerahannya dilakukan oleh Vice President PT KAI Daerah Operasi 7 Madiun Hendra Wahyono didampingi Komite Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Daop 7 Madiun di Ruang Sasana Wiyata Kantor Daop 7 Madiun, Jumat.
"Penyaluran bantuan ini merupakan peran nyata KAI Daop Madiun bagi masyarakat di lingkungan kerjanya. Yaitu salah satunya di wilayah Kabupaten Ngawi dengan mendukung pembangunan masjid dan rumah cungkup makam di Desa Sidokerto," ujar Manager Humas Daop 7 Madiun Supriyanto di sela kegiatan penyerahan bantuan tersebut.
Sesuai data, dana CSR (Tanggung Jawab Sosial Perusahaan) tersebut diserahkan ke Masjid Hasanatain di Desa Sidokerto, Kecamatan Karangjati, Kabupaten Ngawi senilai total Rp50 juta. Bantuan diterima oleh Ketua Panitia Pelaksana Pembangunan Masjid Hasanatain, Priyanto.
Selain itu untuk pembangunan rumah cungkup makam di Dusun Weru, Desa Sidokerto, Kecamatan Karangjati, Kabupaten Ngawi senilai Rp50 juta, bantuan diterima oleh Ketua Kelompok Masyarakat Tunas Harapan Desa Sidokerto, Sukamto.
Supriyanto berharap, bantuan bermanfaat dan menjadi berkah bagi semua warga, serta meningkatkan silaturahim antara KAI Daop 7 Madiun dan masyarakat Ngawi, khususnya Desa Sidokerto.
Sebelumnya, PT KAI (Persero) Daerah Operasi 7 Madiun menyalurkan dana CSR mencapai Rp278,58 juta sepanjang Januari hingga pertengahan September 2022 untuk masyarakat yang membutuhkan di sejumlah kota/kabupaten di wilayah kerja perusahaan itu.
Dana sebesar Rp278,58 juta lebih tersebut disalurkan untuk pelestarian alam berupa penanaman pohon sebesar Rp31,8 juta, bantuan pendidikan ke TK YWKA Madiun Rp30 juta, serta bantuan pengembangan prasarana/atau sarana umum di SDN Pesu 1 di Kabupaten Magetan sebesar Rp50 juta.
Selain itu, bantuan pengembangan prasarana/sarana umum di Masjid Nurul Iman di Madiun sebesar Rp37,497 juta, bantuan pengembangan prasarana/sarana umum Masjid Wakaf AL-Ikhlas di Kabupaten Jombang senilai Rp34,287 juta, bantuan sosial kemasyarakatan Pondok Pesantren Anak Soleh Baitul Quran Gontor di Ponorogo Rp50 juta, dan bantuan paket sembako senilai Rp45 juta di Kelurahan Madiun Lor Kota Madiun
"Diharapkan dengan kegiatan pemberian bantuan Program TJSL dari PT KAI Daop 7 Madiun tersebut, dapat memberikan manfaat yang seluas-luasnya bagi dukungan kesejahteraan sosial masyarakat," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022
Dana jutaan rupiah tersebut disalurkan untuk pembangunan satu masjid dan satu rumah cungkup makam yang penyerahannya dilakukan oleh Vice President PT KAI Daerah Operasi 7 Madiun Hendra Wahyono didampingi Komite Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Daop 7 Madiun di Ruang Sasana Wiyata Kantor Daop 7 Madiun, Jumat.
"Penyaluran bantuan ini merupakan peran nyata KAI Daop Madiun bagi masyarakat di lingkungan kerjanya. Yaitu salah satunya di wilayah Kabupaten Ngawi dengan mendukung pembangunan masjid dan rumah cungkup makam di Desa Sidokerto," ujar Manager Humas Daop 7 Madiun Supriyanto di sela kegiatan penyerahan bantuan tersebut.
Sesuai data, dana CSR (Tanggung Jawab Sosial Perusahaan) tersebut diserahkan ke Masjid Hasanatain di Desa Sidokerto, Kecamatan Karangjati, Kabupaten Ngawi senilai total Rp50 juta. Bantuan diterima oleh Ketua Panitia Pelaksana Pembangunan Masjid Hasanatain, Priyanto.
Selain itu untuk pembangunan rumah cungkup makam di Dusun Weru, Desa Sidokerto, Kecamatan Karangjati, Kabupaten Ngawi senilai Rp50 juta, bantuan diterima oleh Ketua Kelompok Masyarakat Tunas Harapan Desa Sidokerto, Sukamto.
Supriyanto berharap, bantuan bermanfaat dan menjadi berkah bagi semua warga, serta meningkatkan silaturahim antara KAI Daop 7 Madiun dan masyarakat Ngawi, khususnya Desa Sidokerto.
Sebelumnya, PT KAI (Persero) Daerah Operasi 7 Madiun menyalurkan dana CSR mencapai Rp278,58 juta sepanjang Januari hingga pertengahan September 2022 untuk masyarakat yang membutuhkan di sejumlah kota/kabupaten di wilayah kerja perusahaan itu.
Dana sebesar Rp278,58 juta lebih tersebut disalurkan untuk pelestarian alam berupa penanaman pohon sebesar Rp31,8 juta, bantuan pendidikan ke TK YWKA Madiun Rp30 juta, serta bantuan pengembangan prasarana/atau sarana umum di SDN Pesu 1 di Kabupaten Magetan sebesar Rp50 juta.
Selain itu, bantuan pengembangan prasarana/sarana umum di Masjid Nurul Iman di Madiun sebesar Rp37,497 juta, bantuan pengembangan prasarana/sarana umum Masjid Wakaf AL-Ikhlas di Kabupaten Jombang senilai Rp34,287 juta, bantuan sosial kemasyarakatan Pondok Pesantren Anak Soleh Baitul Quran Gontor di Ponorogo Rp50 juta, dan bantuan paket sembako senilai Rp45 juta di Kelurahan Madiun Lor Kota Madiun
"Diharapkan dengan kegiatan pemberian bantuan Program TJSL dari PT KAI Daop 7 Madiun tersebut, dapat memberikan manfaat yang seluas-luasnya bagi dukungan kesejahteraan sosial masyarakat," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022