Istri Wali Kota Kediri Ferry Silviana Abdullah Abu Bakar ikut memeriahkan kegiatan sepeda Journey from Zero (JFZ) merupakan kegiatan bersepeda dengan misi mengurangi emisi karbon.

Bunda Fey, sapaan akrabnya, menjadi pesepeda pertama perempuan pada ajang estafet Journey from Zero tersebut. Bunda Fey mengayuh sepeda dari titik 0 Kota Malang menuju Kota Banyuwangi dengan jarak tempuh sejauh 286 kilometer.

"Alhamdulillah saya bisa bergabung dalam kegiatan ini. Saya menjadi rider etape ke-11 dari campaign #JourneyFromZero," katanya di Kediri, Senin. 

JFZ merupakan sebuah proyek kolaboratif bersama PT Rimba Makmur Utama (RMU), pemilik dan pengelola inisiatif restorasi ekosistem Katingan Mentaya Project, dan Athletica Company (Athletica), perusahaan di industri olahraga. 

Aksi ini mengajak masyarakat untuk mengurangi emisi karbon, melalui kegiatan bersepeda dengan mengayuh satu sepeda oleh 12 pesepeda secara bersambung. 

Upaya ini guna meningkatkan kesadaran tentang pentingnya mengurangi jejak karbon bagi generasi muda. Langkah ini menjadi bagian dari kampanye #BirukanLangit yang mengusung tema Dari Titik Nol Indonesia Menuju Nol Emisi Karbon.

"Sebuah kebahagiaan tersendiri bagi saya bisa menjadi bagian dari perjalanan ini. Bukan hanya karena saya perempuan. Lebih dari itu karena kampanye lingkungan ini punya makna terlalu besar," kata dia. 

Bunda Fey bersepeda dan nantinya setelah sampai di Banyuwangi, perjalanan akan dilanjutkan oleh Anne Luntungan menuju Bali. 

Program bersepeda jarak jauh ini diawali dari Banda Aceh, Nanggroe Aceh Darussalam, menuju Denpasar, Bali, dengan sepeda yang dikendarai secara estafet oleh 12 pesepeda, serta dilanjutkan mengayuh dari Bali ke seluruh Indonesia. 

Misi dilakukan selama maksimal tujuh hari di setiap rute para pesepeda. Program ini ditujukan untuk menyebarkan kesadaran akan kualitas udara Indonesia dengan bersepeda. 

"Pasti seru sekali aksi #BirukanLangit melalui perjalanan yang akan saya tempuh ini," kata Bunda Fey. (*)
 

Pewarta: Asmaul Chusna

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022