Gerakan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, mendukung pengembangan kuliner berbasis kearifan lokal salah satunya melalui kegiatan lomba masak yang digelar oleh Indonesia Chef Association (ICA) dalam Roadshow Noodlepreneur.
 
Ketua GOW Kabupaten Sidoarjo Sriatun Subandi Rabu mengatakan saat ini kuliner Sidoarjo banyak variasi yang perlu dikembangkan salah satunya dari dengan bahan dasar mi.
 
"Mungkin mi ini bisa diolah dengan makanan khas sidoarjo seperti bandeng, kupang dan udang sehingga bisa menggali kearifan lokal dengan memunculkan mi kuliner yang lebih variatif," kata dia di sela Noodlepreneur Champions di Sidoarjo.
 
 PT Suprama sebagai produsen mie bekerja sama dengan ICA untuk kegiatan noodlepreneur berada di wilayah Sidoarjo. "Di Sidoarjo, saat ini orang-orang mudanya sangat menggemari makanan berbahan dasar mie, ini peluang besar," katanya.
 
Sementara itu Chef Arianto Ilham, Sekjen ICA Sidoarjo mengatakan kegiatan di Sidoarjo ini yang perdana dan akan roadshow keliling Jawa Timur. Setelah Sidoarjo nanti akan berlanjut ke Banyuwangi, Malang, Kediri, Madiun dan Gresik.
 
“Roadshow ini lebih mengenalkan ICA untuk Jawa Timur. Secara nasional ICA sebenarnya sudah lama ada dengan SK dari Kementerian Pariwisata. ICA Sidoarjo sendiri itu dikukuhkan pada bulan November 2021,” katanya.
 
Chef Arif juga mengatakan bahwa selain mengenallkan ICA untuk Jawa Timur juga untuk menduniakan kuliner dengan kearifan lokal.
 
"Kegiatan ini diikuti oleh 45 orang peserta dari chef profesional, restoran dan juga katering," ujarnya.
 

Pewarta: Indra Setiawan

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022