Ratusan jamaah Masjid Agung Al Munawar Tulungagung, Jawa Timur, mengantre giliran mendapat suntikan vaksinasi COVID-19 usai Shalat TarawIh di masjid itu.
"Ini merupakan (kegiatan) vaksinasi keempat selama Ramadhan ini," kata petugas Masjid Al Munawar, Sigit Kurniawan di Tulungagung, Jumat.
Pelaksanaan vaksinasi dilakukan setelah Shalat Tarawih, atau sekitar pukul 19.30 WIB.
Setelah Shalat Tarawih, warga langsung antre di serambi masjid untuk mengikuti vaksinasi.
Kepala Puskesmas Sembung, dr. Dwi Heri Wiyono mengatakan dalam kegiatan vaksinasi ini pihaknya menyediakan 300 dosis vaksin.
“Jenis vaksinnya Sinovac, Sinopharm, AstraZeneca dan Pfizer,” terangnya.
Menurut Dwi, antusiasme jamaah cukup tinggi.
Hal ini terlihat sudah ada sekitar 60 warga yang sudah divaksin, sedang warga lainnya mengantre. "Untuk vaksin kesatu, kedua dan booster," terangnya.
Selama Ramadhan ini, pelaksanaan vaksinasi diprioritaskan dilakukan malam hari untuk menghormati warga yang sedang menjalankan ibadah puasa.
"Sudah ada petunjuk dari Dinas Kesehatan. Sebab pada siang hari banyak yang sedang menjalankan ibadah puasa," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022
"Ini merupakan (kegiatan) vaksinasi keempat selama Ramadhan ini," kata petugas Masjid Al Munawar, Sigit Kurniawan di Tulungagung, Jumat.
Pelaksanaan vaksinasi dilakukan setelah Shalat Tarawih, atau sekitar pukul 19.30 WIB.
Setelah Shalat Tarawih, warga langsung antre di serambi masjid untuk mengikuti vaksinasi.
Kepala Puskesmas Sembung, dr. Dwi Heri Wiyono mengatakan dalam kegiatan vaksinasi ini pihaknya menyediakan 300 dosis vaksin.
“Jenis vaksinnya Sinovac, Sinopharm, AstraZeneca dan Pfizer,” terangnya.
Menurut Dwi, antusiasme jamaah cukup tinggi.
Hal ini terlihat sudah ada sekitar 60 warga yang sudah divaksin, sedang warga lainnya mengantre. "Untuk vaksin kesatu, kedua dan booster," terangnya.
Selama Ramadhan ini, pelaksanaan vaksinasi diprioritaskan dilakukan malam hari untuk menghormati warga yang sedang menjalankan ibadah puasa.
"Sudah ada petunjuk dari Dinas Kesehatan. Sebab pada siang hari banyak yang sedang menjalankan ibadah puasa," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022