Sejumlah organisasi kemasyarakatan pemuda (OKP) Sidoarjo, Jawa Timur sepakat dengan pernyataan Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor beberapa waktu lalu terkait ajakan kepada masyarakat Sidoarjo agar lebih waspada terhadap bahaya penyebaran radikalisme.

"Kami dari berbagai organisasi atau elemen di Sidoarjo telah melakukan pertemuan dan pembahasan mendalam berkaitan dengan pernyataan Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor dan kami menilai pernyataan Bupati itu bentuk ajakan kepada kita semua untuk mewaspadai penyebaran radikalisme di kabupaten ini," ujar H. Mursidi Ketua MPC Pemuda Pancasila Sidoarjo Sabtu di Sidoarjo.

Mereka sebelumnya sudah menemui tokoh-tokoh agama dan tokoh masyarakat untuk berdialog dan berdiskusi sebelum mengambil langkah pernyataan sikap bersama.  Hasilnya, pernyataan Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor justru sebagai bentuk kewaspadaan akan bahaya penyebaran radikalisme. 

Oleh karena itu, para Ketua OKP yang diwakili oleh Ketua MPC Pemuda Pancasila Sidoarjo Mursidi berpesan kepada masyarakat agar selalu waspada dan tidak lengah. Salah satunya dengan memperkuat jiwa nasionalisme dan menjaga toleransi.

"Upaya-upaya dalam mencegah radikalisasi secara mandiri dilakukan dengan menanamkan jiwa nasionalisme, berpikiran terbuka dan toleran. Waspada terhadap provokasi dan hasutan, berjejaring dalam komunitas perdamaian serta memperdalam penghayatan  nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila," kata Mursidi.

Berikut ini pernyataan sikap OKP Sidoarjo yang mendukung Bupati Sidoarjo dalam mencegah penyebaran paham radikalisme.  
 
Pertama, mendukung pihak manapun yang memperingatkan dan atau mengajak semua untuk selalu waspada pada penyebaran paham radikalisme. Siapa pun pihak yang pernyataannya secara substantif mengajak untuk waspada radikalisme, harus sepenuhnya didukung. 

Kedua, meminta kepada semua pihak untuk tidak "menggoreng" ajakan Bupati Muhdlor agar waspada terhadap radikalisme. Semua pihak harus mengutamakan persatuan agar Sidoarjo dan Indonesia senantiasa dalam situasi yang rukun dan penuh toleransi.

Ketiga, mendukung penuh dan siap bergerak bersama untuk mewujudkan Sidoarjo sebagai rumah besar yang ramah bagi semua, rumah yang damai penuh toleransi.

Keempat, mengajak seluruh masyarakat untuk terus bersama-sama memajukan Sidoarjo. Jangan terpengaruh pihak-pihak yang mencoba menggoreng isu terkait radikalisme. 

Sementara itu, Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor (PC GP. Ansor) Sidoarjo secara tegas mendukung Bupati Sidoarjo dalam memberantas paham radikalisme khususnya di Kabupaten Sidoarjo.

"Kami Gerakan Pemuda Ansor akan pasang badan. Jangan sampai kelompok radikal berkembang subur di kabupaten Sidoarjo," kata Ketua PC GP Ansor Sidoarjo Rizza Ali Faizin dalam siaran pers.

OKP itu yakni Pemuda Pancasila (PP), GM FKPPI Sidoarjo (Generasi Muda Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirwan Indonesia),  Pemuda Panca Marga, Pemuda Batak Bersatu, KBPPP (Keluarga Besar Putra Putri Polisi), SAPMA (Satuan Pelajar dan Mahasiswa) Pemuda Pancasila Sidoarjo dan Bhaladika Karya. (*)

Pewarta: Indra Setiawan

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022