Program vaksinasi dosis ketiga atau booster di Kota Pahlawan, Jawa Timur, hingga Sabtu ini sudah mencapai 10,65 persen atau 236.178 jiwa yang telah divaksin.
"Kurang dari satu bulan untuk Vaksinasi Booster di Surabaya berjalan dengan cepat," kata Wakil Wali Kota Surabaya Armuji, Sabtu.
Armuji mengatakan data vaksinasi dari Kementerian Kesehatan pada Sabtu ini mencatatkan capaian vaksinasi booster atau dosis ketiga mencapai 236.178 jiwa atau 10,65 persen dari target.
Menurutnya, vaksinasi di Surabaya melampaui target nasional, dengan dosis pertama tercatat 130,97 persen dengan 2.904.964 jiwa dan dosis kedua telah mencapai 110,44 persen atau 2.449.774 jiwa yang telah divaksin.
"Pemkot Surabaya melalui jajaran dinas kesehatan dan puskesmas ngebut vaksinasi. Ini salah satu upaya kami menekan angka COVID-19 beserta dampaknya," kata Armuji.
Armuji mengatakan pemkot sebelumnya telah melakukan vaksinasi kepada lansia, kelompok rentan, pelayan publik dan saat ini mulai menyasar kader kesehatan di Surabaya.
"Mereka yang menjadi kelompok rentan dan bersentuhan dengan masyarakat diprioritaskan mendapatkan vaksin booster," ujarnya.
Ia menyampaikan tujuan dari vaksinasi dosis ketiga ini untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan meringankan gejala dari paparan virus COVID-19, terutama varian baru Omicron.
Adapun kondisi Kota Surabaya sesuai data yang tertera di laman https://lawancovid-19.surabaya.go.id/ total pasien kasus aktif mencapai 1.067 jiwa dengan kumulatif 69.844 jiwa serta kesembuhan per hari ini 448 jiwa dengan total angka kesembuhan 66.213 jiwa.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022
"Kurang dari satu bulan untuk Vaksinasi Booster di Surabaya berjalan dengan cepat," kata Wakil Wali Kota Surabaya Armuji, Sabtu.
Armuji mengatakan data vaksinasi dari Kementerian Kesehatan pada Sabtu ini mencatatkan capaian vaksinasi booster atau dosis ketiga mencapai 236.178 jiwa atau 10,65 persen dari target.
Menurutnya, vaksinasi di Surabaya melampaui target nasional, dengan dosis pertama tercatat 130,97 persen dengan 2.904.964 jiwa dan dosis kedua telah mencapai 110,44 persen atau 2.449.774 jiwa yang telah divaksin.
"Pemkot Surabaya melalui jajaran dinas kesehatan dan puskesmas ngebut vaksinasi. Ini salah satu upaya kami menekan angka COVID-19 beserta dampaknya," kata Armuji.
Armuji mengatakan pemkot sebelumnya telah melakukan vaksinasi kepada lansia, kelompok rentan, pelayan publik dan saat ini mulai menyasar kader kesehatan di Surabaya.
"Mereka yang menjadi kelompok rentan dan bersentuhan dengan masyarakat diprioritaskan mendapatkan vaksin booster," ujarnya.
Ia menyampaikan tujuan dari vaksinasi dosis ketiga ini untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan meringankan gejala dari paparan virus COVID-19, terutama varian baru Omicron.
Adapun kondisi Kota Surabaya sesuai data yang tertera di laman https://lawancovid-19.surabaya.go.id/ total pasien kasus aktif mencapai 1.067 jiwa dengan kumulatif 69.844 jiwa serta kesembuhan per hari ini 448 jiwa dengan total angka kesembuhan 66.213 jiwa.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022