Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) Ivan Yustiavandana menghadiri peluncuran 12 buku karya dosen Fakultas Hukum Universitas Jember (Unej) yang digelar di Auditorium Fakultas Hukum kampus setempat, Sabtu.

Belasan buku karya dosen FH Unej di antaranya berjudul Pengaturan Hukum Acara Mahkamah Konstitusi karya Dr. Bayu Dwi Anggono dan Dr. Jimmy Z. Usfunan, kemudian Mahkamah Konstitusi dan Negara Hukum Pancasila karya Dr. Agus Riewanto dan Dr. Ahmad Basarah, dan Terorisme di Indonesia, Perspektif Hukum dan Pencegahan karya I Gede Widhiana Suarda dan Dian Eko Timuriyono.

"Kami mendorong semua dosen di FH Unej secara bersama-sama untuk melakukan penulisan buku berdasarkan hasil penelitian, kajian dan konsepsi yang dapat bermanfaat tidak hanya untuk mahasiswa, namun juga masyarakat umum," kata Dekan FH unej Dr. Bayu Dwi Anggono usai acara peluncuran buku di Jember, Jawa Timur, Sabtu.

Menurutnya, hadirnya 12 buku tersebut adalah bagian dari kontribusi FH Unej untuk menambah literasi hukum nasional yang punya aspek kekinian dan juga sangat aktual terkait dengan situasi saat ini.

"Isi buku yang diluncurkan sangat variatif yakni bidang hukum pidana, tata negara, hukum lingkungan, hukum kedokteran dan forensik, terorisme, ketenagakerjaan, dan ilmu hukum dasar lainnya," tuturnya.

Bayu berharap buku-buku tersebut bisa dinikmati tidak hanya menjadi bahan ajar bahan perkuliahan mahasiswa Fakultas Hukum secara praktis, namun bisa juga dipakai oleh mitra kerja kampus setempat dan masyarakat umum.

Sementara Kepala PPATK Ivan Yustiavandana mengapresiasi peluncuran 12 buku karya dosen FH Unej dan berharap ke depan bisa menggandeng PPATK dalam peluncuran buku selanjutnya.

Dalam sambutannya, Ivan menyampaikan perjalanannya menuju pucuk pimpinan PPATK yang diawali dengan menjadi alumnus FH Unej pada tahun 90-an.

Selain meluncurkan 12 buku, FH Unej juga meluncurkan program kakak asuh yang melibatkan alumnus FH Unej yang sukses menjadi kakak asuh mahasiswa yang kurang mampu di fakultas setempat.
 

Pewarta: Zumrotun Solichah

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022