Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Probolinggo Timbul Prihanjoko bersama forum komunikasi pimpinan daerah (forkopimda) memberikan bantuan kepada korban angin puting beliung di enam desa yang terdampak bencana tersebut.
"Hari ini kami hadir untuk memastikan situasi dan kondisi riilnya, kemudian kami bersama ingin berbuat untuk sedikit meringankan beban warga terdampak puting beliung, dengan bantuan bahan pokok dan rehab rumah bagi yang rusak berat," kata Timbul Prihanjoko usai mengunjungi rumah warga yang terdampak angin puting beliung di Probolinggo, Selasa.
Angin puting beliung menerjang enam desa di Kecamatan Besuk, yakni Jambangan, Bago, Kecik, Klampokan, Sumurdalam dan Desa Krampilan, yang berdampak pada 82 unit rumah warga rusak, dengan tingkat kerusakan yang bervariasi, dari ringan hingga berat.
Ia meminta kepada masyarakat Kabupaten Probolinggo agar selalu waspada, mengingat saat ini sedang dalam puncak musim hujan dan apabila terdapat kejadian gawat darurat kebencanaan, maka diimbau bergerak cepat untuk segera melaporkan.
"Kami menyampaikan santunan berupa sembako dan sejumlah uang dari Baznas Kabupaten Probolinggo kepada keluarga terdampak yang cukup parah," tuturnya.
Sementara itu, Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Probolinggo Rachmad Waluyo mengingatkan kepada masyarakat agar lebih waspada terhadap adanya cuaca ekstrem yang rawan mengakibatkan bencana hidrometeorologi.
Ia menjelaskan ciri ciri kondisi yang perlu diwaspadai sebelum terjadi angin puting beliung adalah ada cuaca yang panas tinggi dan terasa kering, kemudian secara tiba-tiba ada mendung pekat.
"Saran kami masyarakat agar lebih waspada, salah satunya adalah melakukan pemangkasan terhadap pepohonan di sekitar rumah yang memang sudah terlalu rimbun, sehingga tidak rawan tumbang saat diterpa angin yang cukup kencang," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022
"Hari ini kami hadir untuk memastikan situasi dan kondisi riilnya, kemudian kami bersama ingin berbuat untuk sedikit meringankan beban warga terdampak puting beliung, dengan bantuan bahan pokok dan rehab rumah bagi yang rusak berat," kata Timbul Prihanjoko usai mengunjungi rumah warga yang terdampak angin puting beliung di Probolinggo, Selasa.
Angin puting beliung menerjang enam desa di Kecamatan Besuk, yakni Jambangan, Bago, Kecik, Klampokan, Sumurdalam dan Desa Krampilan, yang berdampak pada 82 unit rumah warga rusak, dengan tingkat kerusakan yang bervariasi, dari ringan hingga berat.
Ia meminta kepada masyarakat Kabupaten Probolinggo agar selalu waspada, mengingat saat ini sedang dalam puncak musim hujan dan apabila terdapat kejadian gawat darurat kebencanaan, maka diimbau bergerak cepat untuk segera melaporkan.
"Kami menyampaikan santunan berupa sembako dan sejumlah uang dari Baznas Kabupaten Probolinggo kepada keluarga terdampak yang cukup parah," tuturnya.
Sementara itu, Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Probolinggo Rachmad Waluyo mengingatkan kepada masyarakat agar lebih waspada terhadap adanya cuaca ekstrem yang rawan mengakibatkan bencana hidrometeorologi.
Ia menjelaskan ciri ciri kondisi yang perlu diwaspadai sebelum terjadi angin puting beliung adalah ada cuaca yang panas tinggi dan terasa kering, kemudian secara tiba-tiba ada mendung pekat.
"Saran kami masyarakat agar lebih waspada, salah satunya adalah melakukan pemangkasan terhadap pepohonan di sekitar rumah yang memang sudah terlalu rimbun, sehingga tidak rawan tumbang saat diterpa angin yang cukup kencang," katanya.
Editor : Didik Kusbiantoro
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2022