Tim Ayysee Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya menjadi juara 1 dalam ajang Kewirausahaan Mahasiswa Indonesia (KMI) Expo XII 2021 yang diselenggarakan di Universitas Brawijaya pada Rabu-Jumat, 17-19 November 2021.

Tim Ayysee terdiri dari tiga orang mahasiswa, yakni Annisa Amalia Sholihah dan Erica Dica Pratiwi dari Fakultas Psikologi serta Chandra Pramesti Lillah Billa dari program studi Ekonomi Pembangunan pada kategori Umum, Jasa dan Perdagangan.

"Alhamdulillah senang dan bersyukur sekali. Cukup kaget dan tidak menyangka akan menang dikarenakan persiapan kami yang sangat singkat dan ini merupakan kali pertama kami mengikuti lomba," tutur Ketua Tim Aysee, Annisa Amalia Sholihah melalui keterangannya Rabu.

Dalam kompetisi tersebut, Tim Aysee yang mengangkat brand fashion muslim mampu bersaing dengan 94 peserta dari berbagai universitas di Indonesia.

Produk yang Aysee unggulkan yaitu Compact Hijab Kit yang dikemas dalam satu kotak lucu dan travel friendly. Ada juga Inner Series seperti inner basic (ciput), inner leher, manset baju dan manset gamis.

"Salah satu produk kami yang unggul dari Inner Series adalah inner ninja hatori yang bisa digunakan sebagai dalaman hijab, olahraga, berenang, maupun sebagai bergo biasa. Inner ninja hatory sudah terjual lebih dari 6.100 unit," kata mahasiwa yang juga sebagai penerima beasiswa OSC tahun 2018 itu.

Dalam mempersiapkan kompetisi tersebut, kata Annisa, Tim Ayysee menghabiskan waktu tiga minggu saja.

“Persiapan yang kami lakukan yaitu membuat rak hijab baru dan berbagai kebutuhan lainnya. Ada pula tahapan yang harus kami ikuti yaitu seleksi internal universitas melalui proposal usaha, pendaftaran, dan presentasi pitchdeck disertai sesi tanya jawab oleh dewan juri," kata mahasiswi yang duduk di semester lima ini.

Annisa dan timnya sempat menghadapi sejumlah tantangan saat lomba. Seperti sinyal yang tiba-tiba terputus dan cuaca tidak menentu.

"Kendalanya adalah sinyal yang tiba-tiba terputus beberapa saat sebelum presentasi dan cuaca yang cenderung lebih sering hujan, sehingga ada beberapa tim kami yang merasa kurang fit," tuturnya.

Dia mengaku senang karena didukung oleh universitas dan tantangan tersebut terbayar dengan antusiasme pengunjung KMI XII 2021.

"Alhamdulillah universitas memberikan dukungan, mulai dari pembinaan oleh dosen hingga akomodasi. Respons pengunjung juga sangat baik, booth kami selalu ramai," katanya.

Rencana ke depan Annisa dan tim akan mempersiapkan brand-nya agar lebih siap untuk mengikuti perlombaan selanjutnya.

"Tentunya kami akan selalu berusaha untuk menambah produk baru yang inovatif dan selalu membawa ciri khas brand kami," ujarnya.

"Semoga lebih banyak lagi tim dari Untag Surabaya yang bisa mendapatkan kesempatan yang sama, serta menjadi juara," katanya, menambahkan.(*) 

Pewarta: Willy Irawan

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021