Dewan Pengurus Cabang Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Rabithah Ma'ahid Islamiyah (RMI) Nahdlatul Ulama Kota Kediri, Jawa Timur, menggelar tasyakuran bersama sebagai wujud apresiasi atas ditandatanganinya Peraturan Presiden Nomor 82 Tahun 2021 tentang Pendanaan Penyelenggaraan Pesantren.

"Kami tentu berterima kasih kepada Bapak Presiden Jokowi yang telah menandatangani Perpres Dana Abadi Pondok Pesantren sebagaimana tertuang dalam Perpres Nomor 82 Tahun 2021," kata Ketua DPC PKB Kota Kediri K.H. O'ing Abdul Muid dikonfirmasi di Kediri, Selasa.

Gus Muid, sapaan akrab Kiai O'ing Abdul Muid, mengatakan dengan ditandatanganinya perpres tersebut menunjukkan bahwa negara hadir dan mengakui peran pondok pesantren sebagai salah satu elemen bangsa, karena selama ini pondok pesantren terus berjuang memberikan kontribusi bagi kemajuan bangsa, terutama dalam bidang pendidikan keagamaan.

"Dengan perpres tersebut tentunya akan semakin mengokohkan peran pondok pesantren di tengah kondisi pandemi COVID-19," kata pria yang juga pengasuh Pondok Pesantren Assalamah Lirboyo, Kota Kediri, ini.

Ia juga sangat berterima kasih kepada pemerintah terutama Presiden Jokowi yang telah meneken Perpres Dana Abadi Pesantren tersebut. 

Sementara itu, Ketua RMI Kota Kediri Agus Ahmad Syakir juga menyambut baik terbitnya Perpres Dana Abadi Pesantren tersebut.

"Tentu dengan terbitnya perpres tersebut, kami akan segera menyosialisasikan kepada pondok pesantren yang ada di bawah jaringan RMI Kota Kediri, terutama tsoal pasal yang mengatur dana abadi pesantren," kata Gus Syakir yang juga Pengasuh Pondok Pesantren Al Amin Ngasinan Kota Kediri. 

Gus Syakir menambahkan bahwa pihaknya juga sangat berterima kasih atas pengakuan negara kepada pondok pesantren, terutama dengan adanya Perpres Dana Abadi Pesantren akan semakin membuat ruang gerak pondok pesantren semakin luas.

Dengan Perpres Dana Abadi Pesantren ini, pondok pesantren semakin diakui eksistensinya oleh pemerintah.

"Dengan terbitnya perpres ini, pondok pesantren semakin diakui peran dan eksistensinya oleh negara. Oleh karena itu, kami sangat berterima kasih sekali kepada Presiden Jokowi," kata Gus Syakir.

Pewarta: Asmaul Chusna

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021