Wakil Bupati Gresik Hj Aminatun Habibah menegaskan taat protokol kesehatan serta vaksinasi adalah kunci suksesnya pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) yang digelar di wilayah itu.

"Saya menekankan protokol kesehatan dan vaksinasi merupakan elemen penting dalam kegiatan PTM, agar dapat berjalan dengan baik dan tidak menimbulkan klaster penyebaran COVID-19," kata Aminatun Habibah, saat meninjau pelaksanaan PTM di beberapa sekolah di Gresik, Selasa.

Ia mengatakan, walaupun Kabupaten Gresik sudah turun ke PPKM Level 1, namun dalam menyelenggarakan PTM terbatas perlu tetap waspada dan selalu menerapkan protokol kesehatan.

"Anak-anak walau pun nanti sudah divaksin harus tetap ingat protokol kesehatan ya. Sering cuci tangan dan maskernya dipakai," kata Bu Min, panggilan akrab Aminatun Habibah.

Bu Min mengakui bahwa pelaksanaan PTM ini merupakan hal yang ditunggu-tunggu oleh siswa, maupun wali murid.

"Semoga dengan PTM ini, nanti ilmu anak-anak tambah bagus, juga menjadi anak-anak yang barokah ilmunya, dan cita-citanya tercapai," kata Bu Min.

Sementara dalam tinjuannya, Bu Min melihat langsung proses pelakaanan PTM di MI Al Ma'arif, Abir-Abir Bungah, lalu Ponpes Al-Islah dan SMK Assa'adah Sampurnan, Bungah.

Kepala SMK Assa'adah Sampurnan Imam Wahyudi mengakui pelaksanaan PTM disambut antusias oleh siswa, terbukti kehadiran siswa sangat tertib dan tidak ada yang terlambat.

"Siswa sangat senang kegiatan PTM dimulai, mungkin sudah kangen masa-masa belajar di sekolah bersama teman-temannya," ujar Imam.

Salah Satu Staf Pengajar di SMK Assa'adah Lestari Widodo mengakui hal yang sama, sejumlah siswa sangat antusias menyambut pelaksanaan PTM.

"Sejumlah siswa sangat antusias, kami harapkan kasus terus melandai dan turun, sehingga PTM bisa terus digelar," katanya.(*)

Pewarta: A Malik Ibrahim

Editor : Slamet Hadi Purnomo


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021