Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar membagikan tips menjadi generasi cerdas saat dialog bersama siwa-siswi SMA di kota ini, dalam Diskusi Publik Forum OSIS Kota Kediri (FOSKA) yang digelar virtual.
"Saya mengutip dari Charles Darwin bahwa bukan yang kuat yang bertahan tapi yang bisa menyesuaikan diri. Nah kalian harus adaptif dan terus membangun jaringan. Meskipun saat ini pandemi kalian bisa berkenalan secara daring. Nanti kalau banyak teman sudut pandang kalian menjadi luas," katanya dalam acara itu, Minggu.
Wali Kota juga menyampaikan dalam masa PPKM ini sistem pembelajaran di Kota Kediri 100 persen daring. Keselamatan dan kesehatan warga sekolah adalah hal yang utama.
"Terima kasih banyak pelajar yang berprestasi artinya siswa masih sangat produktif masih bisa beradaptasi dalam hal apapun. Saya yakin kalian sudah kangen dengan sekolah. Tapi sabar dulu kita harus menyamakan persepsi dan perasaan bahwa ke depan harus menerapkan new normal life. Kita harus jaga bersama dan kita stabilkan Covid-19 ini. Semoga kita segera turun ke level 3," kata dia.
Pada sesi dialog banyak siswa yang antusias untuk bertanya kepada Wali Kota Kediri. Seperti Bherryl dari SMK Pawyatan Daha 1 yang menanyakan tentang media pembelajaran sekolah secara daring.
"Terkait dengan media pembelajaran di Kota Kediri pasti setiap pasti punya standarisasi sendiri. Ada langkah khususkah dari Kota Kediri?," tanyanya.
Wali Kota Kediri langsung menanggapi bahwa banyak media yang dimanfaatkan dalam pembelajaran secara daring ini. Namun kendalanya ada sekolah yang siap dan sekolah yang belum siap menggunakan pembelajaran dengan Zoom Meeting. Dalam keadaan seperti ini sebagai pelajar harus terus belajar dengan mencari berbagai sumber.
"Waktu itu terus berjalan kita tidak ada pilihan lain. Terkait dengan daring kita harus daring karena dari pusat pun masih belum membuka kelas. Tapi karena waktu terus berjalan kita harus terus banyak belajar. Kalian bisa belajar dari mana pun bahkan dari internet. Apapun pelajari, meskipun guru tidak memberi tugas kalian bisa belajar sendiri. Jadi kita harus menyesuaikan diri dengan keadaan jangan berhenti belajar," kata Wali Kota memberikan jawaban.
Acara tersebut diikuti para pelajar dari berbagai sekolah tingkat SMA di Kota Kediri. Kendati virtual, acara tetap berlangsung dengan lancar. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021
"Saya mengutip dari Charles Darwin bahwa bukan yang kuat yang bertahan tapi yang bisa menyesuaikan diri. Nah kalian harus adaptif dan terus membangun jaringan. Meskipun saat ini pandemi kalian bisa berkenalan secara daring. Nanti kalau banyak teman sudut pandang kalian menjadi luas," katanya dalam acara itu, Minggu.
Wali Kota juga menyampaikan dalam masa PPKM ini sistem pembelajaran di Kota Kediri 100 persen daring. Keselamatan dan kesehatan warga sekolah adalah hal yang utama.
"Terima kasih banyak pelajar yang berprestasi artinya siswa masih sangat produktif masih bisa beradaptasi dalam hal apapun. Saya yakin kalian sudah kangen dengan sekolah. Tapi sabar dulu kita harus menyamakan persepsi dan perasaan bahwa ke depan harus menerapkan new normal life. Kita harus jaga bersama dan kita stabilkan Covid-19 ini. Semoga kita segera turun ke level 3," kata dia.
Pada sesi dialog banyak siswa yang antusias untuk bertanya kepada Wali Kota Kediri. Seperti Bherryl dari SMK Pawyatan Daha 1 yang menanyakan tentang media pembelajaran sekolah secara daring.
"Terkait dengan media pembelajaran di Kota Kediri pasti setiap pasti punya standarisasi sendiri. Ada langkah khususkah dari Kota Kediri?," tanyanya.
Wali Kota Kediri langsung menanggapi bahwa banyak media yang dimanfaatkan dalam pembelajaran secara daring ini. Namun kendalanya ada sekolah yang siap dan sekolah yang belum siap menggunakan pembelajaran dengan Zoom Meeting. Dalam keadaan seperti ini sebagai pelajar harus terus belajar dengan mencari berbagai sumber.
"Waktu itu terus berjalan kita tidak ada pilihan lain. Terkait dengan daring kita harus daring karena dari pusat pun masih belum membuka kelas. Tapi karena waktu terus berjalan kita harus terus banyak belajar. Kalian bisa belajar dari mana pun bahkan dari internet. Apapun pelajari, meskipun guru tidak memberi tugas kalian bisa belajar sendiri. Jadi kita harus menyesuaikan diri dengan keadaan jangan berhenti belajar," kata Wali Kota memberikan jawaban.
Acara tersebut diikuti para pelajar dari berbagai sekolah tingkat SMA di Kota Kediri. Kendati virtual, acara tetap berlangsung dengan lancar. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021