Pengusaha yang tergabung dalam Badan Pimpinan Daerah Gabungan Importir Nasional Indonesia Jawa Timur (BPD GINSI Jatim) membagikan bantuan berupa paket sembilan bahan kebutuhan pokok (sembako) di Surabaya.
"Hari ini ada 200 paket sembako yang kami bagikan kepada warga yang terdampak ekonomi akibat pandemi virus corona/ COVID-19," kata Ketua BPD GINSI Jatim Romzy Abdullah Abdat saat dikonfirmasi di Surabaya, Sabtu.
Pembagian paket sembako berlangsung di halaman Kantor BPD GINSI Jatim, Jalan Nginden Intan Selatan Surabaya, mulai pukul 09.00 WIB tadi pagi.
Romzy memastikan warga penerima paket sembako sebelumnya telah diberi kupon dan telah diatur jadwal pengambilannya untuk menghindari antrean atau kerumunan sebagai langkah pencegahan penularan COVID-19.
"Warga penerima sebagian besar berasal dari lingkungan sekitar Kantor GINSI Jatim, ada juga dari beberapa kawasan lain di Kota Surabaya," ujarnya.
Romzy berharap bantuan tersebut dapat meringankan beban warga yang terdampak ekonomi pandemi COVID-19, terlebih di tengah masa pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) yang sampai hari ini masih terus diperpanjang.
"Insyaallah bantuan paket sembako semacam ini masih ada lagi dan akan terus kami lakukan bertahap," ucapnya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021
"Hari ini ada 200 paket sembako yang kami bagikan kepada warga yang terdampak ekonomi akibat pandemi virus corona/ COVID-19," kata Ketua BPD GINSI Jatim Romzy Abdullah Abdat saat dikonfirmasi di Surabaya, Sabtu.
Pembagian paket sembako berlangsung di halaman Kantor BPD GINSI Jatim, Jalan Nginden Intan Selatan Surabaya, mulai pukul 09.00 WIB tadi pagi.
Romzy memastikan warga penerima paket sembako sebelumnya telah diberi kupon dan telah diatur jadwal pengambilannya untuk menghindari antrean atau kerumunan sebagai langkah pencegahan penularan COVID-19.
"Warga penerima sebagian besar berasal dari lingkungan sekitar Kantor GINSI Jatim, ada juga dari beberapa kawasan lain di Kota Surabaya," ujarnya.
Romzy berharap bantuan tersebut dapat meringankan beban warga yang terdampak ekonomi pandemi COVID-19, terlebih di tengah masa pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) yang sampai hari ini masih terus diperpanjang.
"Insyaallah bantuan paket sembako semacam ini masih ada lagi dan akan terus kami lakukan bertahap," ucapnya. (*)
Editor : Slamet Hadi Purnomo
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021