Pemerintah Kabupaten Kediri mengimbau masyarakat untuk memotong hewan kurban di rumah potong hewan (RPH) yang ada di sejumlah tempat di Kabupaten Kediri, Jawa Timur, guna meminimalisasi kerumunan warga, karena saat ini masih pandemi COVID-19.

"Dinas ketahanan pangan dan peternakan menyediakan sejumlah RPH yang digunakan untuk menyembelih hewan kurban. Di RPH Pare memiliki sejumlah fasilitas dan peralatan yang cukup lengkap dan higienis. Secara personel, peralatan dan sarana prasarana kita sangat siap," kata Kepala Dinas Ketahanan dan Peternakan Kabupaten Kediri dokter hewan Tutik Purwaningsih di Kediri, Senin.

Pihaknya juga sudah menjadwalkan untuk memantau secara langsung pelaksanaan penyembelihan hewan kurban di RPH. Di Kabupaten Kediri, ada dua RPH yakni di Kecamatan Pare dan Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri.

"Kami besok rencana juga akan menggunakan RPH Wates sebagai tempat penyembelihan. Meski biasa menyembelih hewan, akan beda suasananya kalau yang kita sembelih hewan kurban," kata dia.

Ia juga mengatakan, hingga sampai saat ini sudah ada 18 ekor sapi yang sudah terdaftar akan disembelih di RPH Pare. Sedangkan di RPH Wates ada sekitar enam ekor sapi.

Warga yang hendak menyembelihkan hewan kurban sebelumnya juga dianjurkan mendaftar dengan menyebutkan jumlah sapi yang hendak disembelih. Untuk tarif pelayanan rumah potong hewan sesuai dengan Peraturan Daerah Kabupaten Kediri Nomor 3 Tahun 2012 tentang Retribusi Rumah Potong Hewan termasuk pemeriksaan hewan dan penyembelihan adalah Rp20 ribu per ekor untuk sapi dan kerbau jantan serta Rp40 ribu per ekor untuk sapi dan kerbau betina.

"Hingga saat ini ada 18 ekor di RPH Pare dan enam ekor di RPH Wates," kata dia.

Tutik juga menambahkan, Bupati Kediri juga menyerahkan dua ekor sapi untuk dikurbankan saat Hari Raya Idul Adha tersebut. Proses penyembelihan akan dilakukan di RPH Pare, Kabupaten Kediri.

Setelah proses penyembelihan selesai, rencananya daging kurban akan dibagikan kepada warga yang isolasi mandiri karena terpapar COVID-19. Salah satunya di Desa Turus, Kecamatan Gampengrejo, ada 52 KK yang sudah dijadwalkan akan mendapatkan paket daging kurban.

"Sebagai contoh Daging itu akan dibagikan di Desa Turus Gampengrejo, dimana ada 52 KK yang besok akan mendapat paket kurban dari Mas Bup," kata dia.

Bupati, kata dia, juga sudah mengimbau masyarakat memanfaatkan RPH sebagai lokasi penyembelihan hewan kurban, demi meminimalisir kerumunan warga. Saat ini masih pandemi COVID-19, sehingga diharapkan tidak terjadi kerumunan. (*)

Pewarta: Asmaul Chusna

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021