Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, akan memfasilitasi produk industri kecil dan menengah (IKM) untuk peluang ekspor ke beberapa negara.

"Kami fasilitasi produk-produk IKM yang sudah layak untuk diekspor dan diorbitkan yang pada ujungnya adalah meningkatkan perekonomian masyarakat, khususnya pelaku usaha," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Disperindag Kabupaten Probolinggo Taufik Alami dalam keterangan tertulis yang diterima ANTARA di Probolinggo, Senin.

Menurutnya, pihak Disperindag sudah melakukan kegiatan pembinaan IKM dengan tema "Strategi Pemasaran dan Peluang Ekspor" yang dihadiri oleh 25 pelaku IKM di Pendopo Kecamatan Tongas beberapa waktu lalu.

Tidak hanya sekedar mengikuti pembinaan saja, mereka juga membawa serta produk-produk IKM yang dihasilkan untuk mendapatkan masukan agar produknya bisa layak untuk ekspor.

"Tujuan Disperindag melaksanakan pembinaan untuk IKM di Kecamatan Tongas untuk memfasilitasi IKM yang ada untuk diarahkan ke peluang ekspor," katanya.

Ia mengatakan upaya tersebut tentunya sejalan dengan program dari Disperindag karena ada Bidang Perdagangan yang akan memfasilitasi dan membina produk-produk IKM untuk bisa ekspor.

Khusus untuk Kecamatan Tongas, titik berat prioritasnya kepada produk usaha maritim atau perikanan laut karena potensinya luar biasa karena ada olahan rajungan, aneka kerupuk ikan dan aneka petis.

"Nanti kami data semua dan kemudian dicek untuk dilakukan verifikasi produk mana saja yang memiliki peluang ekspor dan kelemahannya kami perbaiki mulai dari kemasan, kualitas dan lain sebagainya," ujarnya.

Taufik berharap semua IKM di Kabupaten Probolinggo mampu menciptakan produk-produk yang sudah mengarah ke peluang ekspor karena pihaknya sudah maksimal dalam mengembangkan produk di tingkat lokal.

"Untuk kebutuhan regional dan nasional kami sudah, sehingga kami mencoba merambah lagi untuk ke level 5 atau level ekspor internasional untuk sejumlah produk IKM di Probolinggo," katanya.

Pewarta: Zumrotun Solichah

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Timur 2021